SINGAPURA, iNews.id - Kabar mengejutkan datang dari Timnas Singapura. Pelatih The Lions, Tatsuma Yoshida resmi mengundurkan diri dari jabatan pelatih Singapura. Ia mundur dari jabatannya usai Timnas Indonesia berhasil menyingkirkan Singapura di semifinal Piala AFF 2020.
Timnas Singapura tersingkir dari Piala AFF 2020 usai kalah dari Indonesia di semifinal. Bermain dua leg, Singapura dibuat tak berdaya oleh anak asuhan Shin Tae-yong dengan skor agregat 3-5 untuk kemenangan Indonesia.
Selepas tersingkir dari Piala AFF 2020, Yoshida mengumumkan pengunduran diri dari jabatan pelatih The Lions. Dilansir dari ESPN Asia, per hari ini (28/12/2021) FAS telah mengkonfirmasi pengunduran diri Yoshida dari timnas Singapura.
Adapun alasan utama sang pelatih meninggalkan jabatan tersebut karena ingin lebih dekat pada keluarganya. Pengumuman itu disampaikan saat acara apresiasi yang digelar oleh Menteri Kebudayaan, Masyarakat, dan Pemuda Edwin Tong di Stadion Jalan Besar.
Acara itu dihelat bertujuan mengapresiasi kerja keras timnas Singapura di Piala AFF 2020. Skuad kali ini mencatatkan sejarah sebagai tim Singapura pertama yang mencapai semifinal Piala AFF sejak 2012.
Sebelumnya, Yoshida sempat mengatakan menerima beberapa tawaran kepelatihan dari klub di negara asalnya, Jepang. Adapun dia dikaitkan erat dengan klub Liga 2 Jepang Ventforet Kofu. Klub tersebut pernah dia latih pada 2017.
Adapun kontrak pria berusia 47 tahun itu akan berakhir hingga Desember mendatang. Kontraknya sempat diperpanjang oleh Federasi Sepak Bola Singapura (FAS) pada Februari lalu.
Yoshida ditunjuk sebagai pelatih The Lions pada Mei 2019. Dia memiliki rekor enam kemenangan, empat imbang, dan 10 kekalahan dari 20 pertandingan. Kini, kiprahnya bersama timnas Singapura pun telah berakhir.
Hal itu pun diyakini menjadi pukulan telak bagi Singapura, mengingat performa timnas Indonesia terbilang sangat gemilang saat dirinya menjabat sebagai pelatih The Lions.
Adapun Singapura akan melakoni laga putaran ketiga Piala AFC 2023 pada bulan Juni depan. Mereka pun diharapkan dapat mencari penggantinya dengan segera.
Editor : Fatiha Eros Perdana
Artikel Terkait