JAKARTA, iNews.id - Epidemiolog dari Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia (FKM-UI), dr. Pandu Riono mengungkapkan masyarakat Indonesia berpeluang bisa mudik dan merayakan idulfitri di musim Lebaran Mei 2022 ini.
Peluang tersebut pun bakal semakin besar jika pemerintah dan masyarakat Indonesia gencar mengejar target vaksinasi Covid-19 pada bulan Maret 2022 hingga sebelum bulan Ramadan.
"Tergantung masyarakatnya, tarawih atau mudik, boleh aja, tapi ada syaratnya selama bulan Maret ini kejar cakupan vaksinasi," kata dr. Pandu saat dihubungi pada Kamis (3/3/2022).
Dia menuturkan, vaksinasi sangat penting guna membentuk herd immunity atau kekebalan kelompok di masyarakat.
Kekebalan inilah yang menurut dr. Pandu bisa menjadi bekal untuk masyarakat ketika bepergian di Hari Raya Idulfitri mendatang.
"Kalau dalam waktu sebulan kita bisa mengejar cakupan vaksinasi lengkap yang tinggi, yang sudah lengkap langsung booster. Itu Ramadan akan langsung tenang, tidak ada larangan mudik, orang bisa merayakan hari Idulfitri lebih tenang," ungkap dr. Pandu.
Potensi masyarakat Indonesia bisa mudik dan ibadah tarawih di masjid dengan lancar, ini lantaran kasus Covid-19 di Tanah Air yang mulai menunjukan tren penurunan selama dua minggu terakhir.
Editor : Eka Dian Syahputra
Artikel Terkait