JAKARTA, iNewsBekasi.id - Profil klub Liga 1 PSIS Semarang menarik dibahas setelah babak belur di paruh babak pertama musim 2024.
Kehilangan sejumlah pemain kunci yang menjadi andalan di musim sebelumnya, seperti Wahyu Prasetyo, Fredyan Wahyu, Taisei Marukawa, dan Lucas Gama diduga menjadi pernyebab tim ini kalah bersaing.
Lantas bagaimana profil klub liga 1 PSIS Semarang? Simak penjelasan yang dihimpun iNews Bekasi dari berbagai sumber tepercaya.
Profil Klub Liga 1 PSIS Semarang
Sejarah sepak bola di Semarang dimulai sejak era kolonial dengan berdirinya tim UNION pada 2 Juli 1911, yang menjadi pelopor olahraga ini di kota tersebut. UNION, yang awalnya bernama Tionghoa Hoa Yoe Hwee Koan, kemudian mendapatkan pengakuan resmi dari pemerintah kolonial pada 1917.
Pada periode yang sama, berdiri pula beberapa klub seperti Hwa Nan Voetbalbond (HNV) dan Tots Ons Doel (TOD), yang kemudian menjadi Sport Stal Spieren (SSS). Klub SSS inilah yang menjadi cikal bakal PSIS Semarang.
Setelah terbentuknya PSSI pada 1930, SSS berganti nama menjadi Persatuan Sepakbola Indonesia Semarang (PSIS), yang terdiri dari beberapa tim lokal seperti Romeo, PSKM, dan RDS.
Prestasi PSIS Semarang
PSIS mencatatkan sejarah dengan meraih gelar juara pada kompetisi perserikatan PSSI 1987. Dalam laga final yang penuh tensi, PSIS mengalahkan Persebaya Surabaya dengan skor 1-0 melalui gol tunggal Syaiful Amri. Prestasi tersebut membawa nama PSIS melejit sebagai salah satu kekuatan besar di sepak bola Indonesia.
Kesuksesan kembali diraih pada 1999 ketika PSIS menjadi juara Liga Indonesia. Namun, klub ini sempat terdegradasi ke Divisi Satu pada tahun berikutnya. Meski demikian, PSIS bangkit dengan menjadi juara Divisi Satu pada 2001, memastikan tempat mereka kembali ke kasta tertinggi.
Kini, PSIS Semarang terus berusaha menjaga konsistensi dan bersaing di kancah sepak bola nasional. Sebagai salah satu klub yang memiliki basis pendukung fanatik, PSIS menjadi simbol kebanggaan Kota Semarang yang selalu siap mengukir sejarah baru.
Profil Singkat PSIS
Nama lengkap: Persatuan Sepakbola Indonesia Semarang
Julukan: Laskar Mahesa Jenar
Berdiri: 18 Mei 1932; 92 tahun lalu
Stadion: Stadion Jatidiri dengan kapasitas 25.000 penonton
Pemilik: PT Mahesa Jenar Semarang
CEO: Yoyok Sukawi
Pelatih: Gilbert Agius
Kelompok suporter: Panser Biru dan SneX
Jumlah pemain: 30 dengan nilai pasaran Rp59,53 miliar dengan usia rata-rata 25,2 tahun pada 2024.
Pemain Timnas: Adi Satrio (kiper)
Pemain Termahal: Ruxi (belakang) dari Spanyol dengan nilai pasar Rp6,95 miliar.
Pemain Termurah: Luca Barreto (tengah) dari Brasil dengan nilai pasar dibawah Rp178 juta.
Itulah penjelasan singkat profil klub liga 1 PSIS Semarang. Dengan sejarah panjang yang sarat prestasi dan semangat juang, PSIS Semarang tetap menjadi salah satu klub paling berpengaruh di dunia sepak bola Indonesia.
Editor : Abdullah M Surjaya
Artikel Terkait