BEKASI, iNewsBekasi.id- Seorang pria berinisial AFDD ditemukan tewas di Jalan Raya Hankam, Jatirahayu, Pondok Melati, Kota Bekasi. Polisi memastikan korban merupakan korban pengeroyokan dan telah menangkap tiga dari empat pelaku yang terlibat.
Kasat Reskrim Polres Metro Bekasi Kota AKBP Braiel Arnold Rondonuwu mengungkapkan, pelaku pengeroyokan berjumlah empat orang. Dari jumlah tersebut, tiga orang sudah berhasil diringkus.
“Polisi berhasil mengamankan tiga orang terduga pelaku,” ujar Braiel dalam keterangannya, Sabtu (11/10/2025).
Ketiga pelaku yang telah diamankan masing-masing berinisial RFS, IMS, dan H. Sementara satu pelaku lainnya yang juga berinisial H masih dalam pengejaran polisi.
Braiel menjelaskan, peristiwa pengeroyokan bermula dari perselisihan antara korban AFDD dengan pelaku H. Keduanya sempat saling menantang melalui pesan WhatsApp, hingga akhirnya H datang ke lokasi kejadian bersama tiga rekannya.
“Motif korban dan pelaku (H) terjadi perselisihan, saling menantang di WA (WhatsApp),” kata Braiel.
Saat tantangan disetujui, H dan tiga temannya langsung mengeroyok korban di lokasi kejadian hingga korban mengalami luka serius dan meninggal dunia.
Dalam penyelidikan, polisi menemukan sejumlah barang bukti senjata tajam yang diduga digunakan dalam aksi pengeroyokan tersebut. Barang bukti yang diamankan antara lain satu botol kaca berwarna hijau, satu golok, satu celurit bergagang cokelat, dan satu celurit bergagang hitam.
Ketiga pelaku yang sudah tertangkap kini ditahan di Polres Metro Bekasi Kota untuk pemeriksaan lebih lanjut.
Para pelaku dijerat dengan Pasal 170 ayat (2) dan (3) dan/atau Pasal 351 KUHP karena melakukan kekerasan bersama yang mengakibatkan korban meninggal dunia.
Sebelumnya, warga Pondok Melati digegerkan dengan penemuan mayat pria di Jalan Raya Hankam, Kota Bekasi. Pria berinisial AFDD ditemukan tewas tergeletak di pinggir jalan dan diduga menjadi korban pengeroyokan.
“Awal mula kejadian korban ditemukan sudah meninggal dunia dalam keadaan tergeletak di Jalan Raya Hankam,” ujar Braiel dalam keterangannya, Senin (13/10/2025).
Menurut Braiel, korban diduga tewas pada Kamis (9/10/2025) dini hari. Saat ditemukan, korban mengalami luka tusuk di bagian punggung sebelah kiri. Jenazah kemudian dievakuasi ke Rumah Sakit Polri Kramat Jati untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.
Editor : Wahab Firmansyah
Artikel Terkait
