Daftar Pesepakbola Naturalisasi Indonesia asal Korsel, Nomor Satu Siap Bela Timnas Indonesia!

JAKARTA, iNewsBekasi.id - Sedikitnya ada tiga pesepakbola naturalisasi Indonesia asal Korea Selatan (Korsel) yang akan diulas dalam artikel ini. Seperti diketahui, kompetisi sepakbola Indonesia cukup menarik bagi para pemain asing.

Beberapa bahkan merasa nyaman bermain dan tinggal di Indonesia sehingga memutuskan untuk pindah kewarganegaraan. Berikut tiga pesepakbola naturalisasi Indonesia asal Korea Selatan:

3. Yu Hyun-koo

Daftar ini akan dimulai dengan Yu Hyun-koo yang resmi menjadi Warga Negara Indonesia (WNI) pada Juli 2021 silam. Proses naturalisasi gelandang berumur 39 tahun itu berjalan cukup lama, tetapi kini semua telah rampung.

Yu Hyun-koo pernah memperkuat tim-tim besar Indonesia, seperti Sriwijaya FC, Semen Padang, Persis Solo, dan Barito Putera. Kini, dia kembali bermain untuk Sriwijaya FC di Liga 2 2022.

2. Yoo Jae-hoon

Selanjutnya, ada salah satu kiper asing terbaik di sepakbola Indonesia, yaitu Yoo Jae-hoon. Yoo Jae-hoon bukan kiper sembarangan karena pernah memperkuat tim-tim besar Indonesia, seperti Persipura Jayapura, Bali United, Borneo FC, Mitra Kukar, dan Barito Putera. Dia bahkan tiga kali meraih gelar juara Liga Indonesia bersama Persipura Jayapura.

Perlu diketahui, pria kelahiran 7 Juli 1983 itu telah menjadi WNI sejak 2019 silam. Kini, dia menjadi Pelatih Kiper Timnas Indonesia. Dia ada di bawah komando Pelatih Shin Tae-yong.

1. Lee Yu-jun

Posisi pertama dalam daftar ini ditempati oleh mantan gelandang andalan Bhayangkara FC yang kini bermain untuk Madura United, Lee Yu-jun. Pemain kelahhiran 26 September 1989 itu sudah mencicip manisnya juara Liga 1 2017 bersama Bhayangkara FC.

Kebersamaan Lee Yu-jun dengan Bhayangkara FC yang terjalin sejak 2016 berakhir pada 8 Mei 2022, dia pun memutuskan pindah ke Madura United. Perlu diketahui, Lee Yu-jun telah resmi menjadi WNI setelah menjalani proses naturalisasi selama hampir tiga tahun. Dia pun siap membela Timnas Indonesia asuhan Shin Tae-yong.

Editor : Eka Dian Syahputra