JAKARTA, iNewsBekasi.id - Baru-baru ini warga Bekasi digegerkan dengan kejadian yang mana seorang pria yang diduga bunuh diri dengan melompat dari Jembatan Jatiwaringin ke Tol Jakarta-Cikampek pada Jumat (2/9/2022). Jasad pria itu pun lalu tergeletak di ruas Jalan Tol Jakarta-Cikampek.
Unggahan @bekasi_24_jam memperlihatkan kondisi jenazah yang sudah tergeletak ditutupi kardus di ruas lajur tol paling kiri. Pada foto yang diunggah terlihat mobil polisi juga telah berada di lokasi.
Pantauan MNC Portal Indonesia di lokasi sekitar pukul 15.00 WIB di lokasi kejadian masih terlihat banyak warga yang berbondong-bondong datang ke atas jembatan Jatiwaringin tersebut. Tak hanya itu, warga juga sempat mengabadikan gambar tewasnya pria tersebut dari atas.
Aparat kepolisian dari Reskrim Polsek Pondok Gede juga turut menyisir lokasi kejadian tewasnya pria tanpa identitas tersebut.
Seorang saksi mata yang juga petugas Jasa Marga yang tidak mau disebutkan namanya mengatakan, kejadian tersebut terjadi pada pukul 13.30 WIB. Menurutnya, pada saat itu korban melompat dari atas jembatan dan langsung tersungkur di bawah tol.
"Dia lompat dari atas langsung tengkurap gitu, kepala nya juga pecah jadi enggak kelihatan mukanya," katanya kepada MNC Portal Indonesia, Jumat (2/9/2022).
Ia pun mengaku heran. Karena posisi jembatan tersebut cukup tinggi dan ada jaring-jaring yang sulit untuk dilompati.
"Iya makanya saya juga bingung, karena posisinya kan di atas, nah di atas itu ada tiang penyangga yang ada jaring-jaringnya," terangnya.
Ia mengatakan setelah kejadian itu, pihak dari Inafis dan kepolisian datang untuk melakukan evakuasi terhadap korban yang meninggal dunia itu.
Sementara itu, saksi mata lainnya bernama Rizky mengatakan, pria yang melompat ke bawah tol Japek KM 4 tersebut sebelumnya sempat turun dari taksi online.
"Sempat turun dari Grab, langsung buka sepatu kalau kata omongan orang lainnya sih gitu, buka sepatu dan langsung loncat," katanya ditemui di lokasi.
Rizky mengatakan, pada lokasi jembatan tersebut terdapat lubang yang kemungkinan besar dipakai oleh korban untuk melompat ke bawah.
"Ada posisinya bolong, jadi lewat situ katanya," ujar Rizky.
Menurut pengakuan orang sekitar dan sopir taksi online yang sempat berada di lokasi kejadian, yang bersangkutan memiliki riwayat penyakit dan sedang dalam keadaan depresi berat.
"Katanya sih, kata abang-abang itu (sopir taksi online) ada penyakit paru-paru dan frustasi," katanya.
Editor : Eka Dian Syahputra