BEKASI, iNews.id - Pemerintah Kota Bekasi tetap menggelar pembelajaran tatap muka (PTM) 50 persen di tengah melonjaknya kasus Covid-19 harian di Kota Bekasi. Diketahui, sejak memasuki Bulan Februari 2022 catatan kasus harian Dinas Kesehatan Kota Bekasi menginjak 1.000 kasus baru.
"(PTM) masih berlangsung 50 persen," ujar Plt. Wali Kota Bekasi Tri Adhianto saat ditemui di kawasan Stadion Patriot Candrabhaga, Rabu (9/2/2022).
Menanggapi soal adanya lonjakan Covid-19, politikus PDIP tersebut justru mengatakan kota Bekasi mulai ada penurunan. Hal tersebut dia ungkapkan berdasarkan catatan harian yang diterima pihaknya.
"Justru, kalau dilihat dari empat hari kemarin itu kita di atas 2.000 terus, baru kemarin itu kita lihat 1,700. Artinya sudah ada tren hariannya yang menurun," ungkap Tri.
Tri juga menyinggung bahwa tren gejala covid-19 pada saat ini sedikit berbeda. Menurutnya, virus Covid-19 yang merebak di masyarakat memiliki tingkat fatalitas kematian yang rendah.
"Yang jelas sampai hari ini kan tingkat fatalitas kematiannya juga rendah, apalagi yang meninggal itu tiga orang adalah juga komorbid." pungkasnya.
Untuk diketahui, sejak tanggal 2 Februari 2022, kasus Covid-19 terus menginjak angka ribuan. Pada tanggal 3, catatan kasus harian berjumlah 1.225, Kemudian tanggal 3 Februari 2022 sebanyak 1.260, selanjutnya tanggal 4 Februari 2022 sebanyak 2.174. Dilanjutkan tanggal 5,6 dan 7 Februari masing-masing sebanyak 2.069 kasus, 2.494 kasus dan 2.088 kasus.
Kemarin, pada tanggal 8 Februari 2022 kasus harian sempat menurun menjadi 1.740 kasus kemudian pada hari ini kembali melonjak hingga 2.321 kasus.
Editor : Eka Dian Syahputra