get app
inews
Aa Text
Read Next : Konser 3 Kota, Maher Zain Banyak Beri Giveaway

Menghidupkan Lagu-lagu Halim, Musisi Legendaris Timur Tengah lewat Konser Hologram

Sabtu, 02 Agustus 2025 | 06:24 WIB
header img
Nama Halim sudah jadi legenda di Timur Tengah, bahkan di Eropa. Foto: Istimewa

JAKARTA, iNewsBekasi.id - Nama Halim sudah menjadi legenda di Timur Tengah, bahkan di Eropa. Ini karena lagu-lagu miliknya yang menyentuh hati. Lagu-lagu Halim pun siap menyapa pencinta musik Indonesia lewat Halim: The Hologram Concert Experience, di mana konser akan digelar di Jakarta pada Januari 2026. 

Halim yang memiliki nama lengkap Abdel Halim Hafez memang telah wafat pada 1977, tetapi karyanta terus menggema. Bahkan, musisi yang dijuluki Elvis Presley dunia Arab dan El Andaleeb El-Asmar (The Dark-Skinned Nightingale) ini disebut jiwa dari satu generasi Arab, yang mengubah musik klasik menjadi emosi kolektif lintas benua. 

Lagu-lagunya, seperti Ahwak, Zay El Hawa, Qareat Al Fingan, hingga Khosara menjadi puisi hidup yang mengisi lorong waktu dari kafe-kafe di Kairo hingga radio di Paris. 
Bahkan, banyak lagu-lagunya menjadi soundtrack revolusi, cinta dan penyembuhan, bahkan salah satu karyanya digunakan dalam lagu hit Jay-Z 'Big Pimpin’, membuktikan bahwa warisannya lintas genre dan generasi. 

Lewat konser Halim: The Hologram Concert Experience, DNA Production (Indonesia) bersama XtendVision International, tidak saja menghadirkan konser musik biasa, tetapi luar biasa karena menghadirkan Halim melalui teknologi hologram interaktif, dipadukan dengan live orchestra dan visual sinematik berstandar internasional. Panggung ini juga 
sebagai bagian dari langkah strategis menempatkan Indonesia di garis depan diplomasi budaya dan ekonomi kreatif berbasis teknologi. 

"Halim ini sangat luar biasa. Meski beliau telah berpulang puluhan tahun lalu, tetapi karyanya masih populer di dunia Arab," kata CEO DNA Production Rina Novita.

"Konser ini juga inisiatif strategis Indonesia sebagai jembatan peradaban antara dunia Arab dan Asia Tenggara," ucapnya lagi. 

Selain itu, konser ini bisa memaksimalkan potensi kebijakan diplomasi ekonomi Indonesia lewat pertukaran budaya antarbangsa. Menurutnya, seni suara atau musik dan film menjadi media efektif dalam menyampaikan identitas dan nilai-nilai suatu bangsa. 

Melalui pertunjukan seperti konser Halim, Indonesia memperkenalkan budaya Arab kepada publik domestik. Secara resiprokal, langkah ini membuka jalan bagi Indonesia
untuk memperkenalkan kekayaan budaya dan seni musiknya ke kancah internasional di masa mendatang. 

"Untuk jadwal dan lokasi konser akan segera kami umumkan. Karena kami masih cari venue yang pas untuk konser dengan teknologi seperti ini," ujar dia. 

Teknologi yang digunakan dalam konser ini akan memperkenalkan penonton pada pengalaman multidimensi, perpaduan antara hologram interaktif, musik orkestra hidup, dan atmosfer yang menggugah kenangan serta harapan. 

"Kehadiran Halim akan dibuat seperti nyata, dengan teknologi terkini. Sementara orchestra dimainkan secara live oleh musisi dari luar negeri termasuk personel dari Indonesia," ucap CEO XtendVision Entertaiment Faical Nouach. 

Editor : Tedy Ahmad

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut