JAKARTA, iNews.id - Tentara Nasional Indonesia Angkatan Laut (TNI AL) menggelar Latihan Operasi Amfibi (Lotopsfib) di Perairan Dabo, Singkep, Kepulauan Riau.
Telihat sejumlah Kapal Perang Republik Indonesia (KRI) memasuki tahap Gerakan Menuju Sasaran Satu (GMS I).
Untuk menuju daerah pendaratan, mereka harus melewati rintangan dari serangan lawan di tengah laut lepas berupa serangan bawah air, permukaan, dan udara.
Demikian salah satu skenario Latihan Operasi Amfibi (Latopsfib) TNI AL Tahun 2021. Latihan ini dilaksanakan di perairan Dabo, Singkep, Kepulauan Riau usai dilepas Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Yudo Margono.
Manuver dalam GMS I ini dilaksanakan sejumlah KRI berupa anti submarines warfare exercise, air deffense excersice dengan sasaran simulasi formasi pesud TNI AL Bonanza, anti air rapid open fire exercise dengan simulasi serangan udara musuh, dan anti surface warfare exercise.
Kegiatan serial latihan ini disaksikan langsung KSAL, para pejabat utama Mabesal dan para Pangkotama TNI AL serta rencananya akan dihadiri para anggota DPR dari Komisi I. Mereka akan on board di Kapal Markas KRI Makassar-590.
Editor : Fatiha Eros Perdana
Artikel Terkait