Padahal Benny Moerdani salah satu orang kepercayaan Soeharto di era Orde Baru. Segala urusan keamanan hingga diplomatik selalu bisa diselesaikan oleh Benny Moerdani.
Letjen TNI (Purn) Haryoto PS menceritakan penyebab hubungan Benny dan Soeharto renggan bukan karena persoalan kursi presiden. Tapi dipicu sikap Benny yang mengkritik Soeharto. "Bapake nesu banget mergo anake dipermasalahke (Bapak marah sekali karena anak-anaknya dipermasalahkan)," kata Haryoto dalam buku Benny Moerdani yang Belum Terungkap karya Tempo, yang dikutip Kamis (4/11/2021).
Kejadian tersebut saat Benny dan Soeharto main biliar bersama di Cendana, Jakarta Pusat. Dalam kesempatan ini, Benny yang masih menjadi Panglima ABRI mengutarakan pendapatnya agar Soeharto 'menjauhkan' anak-anaknya dari kekuasaan.
"Ketika saya angkat masalah anak-anak itu, Pak Harto berhenti bermain, masuk kamar tidur dan meninggalkan saya di kamar biliar," kata Benny kepada mantan dokter tentara dalam operasi Mandala, Brigjen Purn Ben Mboi saat itu.
Pada tahun 1980an, bisnis anak-anak Soeharto makin menggurita ke semua sektor termasuk ikut campur urusan pengadaan alat utama sistem senjata ABRI. Namun beberapa kali Benny menolaknya.
Editor : Vitrianda Hilba Siregar
Artikel Terkait