JAKARTA, iNewsBekasi.id – Moeldoko, Kepala Staf Kepresidenan, mengimbau kepada semua pihak untuk memaafkan dan tetap mengingat beberapa aksi terorisme yang pernah terjadi di Indonesia.
Moeldoko berpendapat bahwa hal itu sangat penting dilakukan agar selalu waspada terkait isu ancaman gangguan keamanan negara.
"Saya sepakat kita harus memaafkan aksi-aksi terorisme. Tapi jangan pernah melupakan peristiwa tersebut. Agar kita selalu waspada," kata Moeldoko dalam keterangannya, Sabtu (6/8/2022).
Moeldoko menegaskan, terorisme merupakan kejahatan kemanusiaan, dan sama sekali tidak berkaitan dengan ajaran agama apapun.
Editor : Lely Anggoro Putri
Artikel Terkait