Pemuda Madiun Bantu Bjorka, Mulai Bikin Akun Telegram hingga Unggah Data

Puteranegara Batubara, Okezone
Ilustrasi/ Foto: News24

JAKARTA, inewsBekasi.id - Polri secara resmi menetapkan pemuda berinisial MAH sebagai salah satu tersangka kasus dugaan peretasan menggunakan akun yang bernama Bjorka di Madiun, Jawa Timur. MAH diduga telah membantu hacker Bjorka dalam melancarkan aksinya.

Ade Yaya Suryana, Jubir Divisi Humas Polri Kombes, mengatakan bahwa MAH berperan sebagai penyedia Channel atas nama Bjorkanism di Telegram.

Jubir Divisi Humas Polri Kombes Ade Yaya Suryana mengungkapkan, MAH berperan sebagai penyedia Channel atas nama Bjorkanism di platform Telegram.

"Berperan sebagai penyedia channel Telegram dengan nama channel Bjorkanism," kata Ade kepada awak media, Jakarta Selatan, Jumat (16/9/2022).

Menurut Ade, MAH juga ikut mengupload informasi serta ikut memposting beberapa kalimat sebanyak tiga kali di Channel Bjorkanism.

"Tanggal 8 September 2022, dalam tanda petik Stop Being Idiot. Kemudian tanggal 9 September 2022 dalam tanda petik the next leaks will come from the president of Indonesia, dan tanggal 10 September 2022 dalam tanda petik to support people who has stabbling by holding demonstration in Indonesia regarding the price fuel oil, i will publish myPertamina database soon. Jadi itu yang dipublish oleh tersangka tersebut," papar Ade.

Dalam hal ini, Polri menyatakan bahwa, MAH memiliki motif ingin membantu Hacker Bjorka agar menjadi terkenal dan mendapatkan uang atas perbuatannya.

"Motif tersangka, membantu Bjorka agar dapat menjadi terkenal dan mendapatkan uang," ucap Ade.

Ade menjelaskan, MAH berperan sebagai penyedia channel di Telegram dengan mengatasnamakan Bjorkanism.

"Peran tersangka bagian dari kelompok Bjorka yang berperan sebagai penyedia channel Telegram dengan nama channel Bjorkanism," tutur Ade.

Sebelumnya, Kepolisian Republik Indonesia (Polri) pada Rabu, (14/9/2022) malam telah mengamankan seorang pemuda berinisial MAH, warga Desa Banjarsari, Kecamatan Dagangan, Kabupaten Madiun, Jawa Timur diduga terkait serangkaian kasus peretasan data baru-baru ini.

Informasi yang didapat, pria itu ditangkap diduga karena mengetahui tentang hacker atau peretasan data, yang menggunakan alias Bjorka.

Editor : Lely Anggoro Putri

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network