JAKARTA, iNewsBekasi.id - Menteri badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir menanggapi keluh kesah peserta Rekrutmen Bersama BUMN 2023 tes bahasa Inggris.Erick menuturkan bakal mendiskusikan hal itu.
Dilansir dari IDX Channel, walau keluh kesah peserta bisa dimediasi, Erick bergurau jika Forum Human Capital Indonesia (FHCI) bisa saja menambah tes bahasa lainnya, misalnya China, Jepang, Inggris dan Arab.
“Ya nanti kalau sulit kita diskusikan dengan rekrutmen, mungkin kita tambahkan bahasa Chinese, Jepang, Inggris, Arab, kan mau jadi global, nggak-nggak, bercanda,” kata Erick sambil melempar senyum, Jakarta, Rabu (19/7/2023).
Dia memastikan akan meninjau ulang standar tes bahasa inggris yang digunakan FHCI. Apakah, standar yang ditetapkan dalam Rekrutmen Bersama BUMN 2023 tergolong tinggi atau justru biasa-biasa saja.
“Kalau memang sulit nanti kita lihat apakah standarnya terlalu tinggi atau tidak,” ucapnya.
Sebelumnya, sejumlah warganet mengeluh tes bahasa Inggris dalam Rekrutmen Bersama BUMN 2023. Hal ini pun ramai dibahas di sosial media, khususnya Twitter.
“tbi bumn level native speaker ya gue ga pernah ngerasa sebodoh ini ngerjain tes bahasa inggris,” tulis akun @sweet***.
Senada akun lain @level5** juga mengeluhkan hal serupa. Padahal, dia kerap ikut tes bahasa Inggris.
“Toefl beberapa kali selalu di atas 500, di tbi bumn dapet segini aja sampe keringetan ngerjain soalnya,” keluh akun tersebut.
Editor : Eka Dian Syahputra
Artikel Terkait