Peringati Hari Lingkungan Hidup, PLN Ajak Warga Bersih-bersih dan Bagi Drop Box Lawan Sampah Plastik

BANDUNG, iNewsBekasi.id- Dalam rangka memperingati Hari Lingkungan Hidup Sedunia 2025, PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi (UID) Jawa Barat bersama PT Electricity Service UP1 Bandung menggelar aksi kolaboratif bertajuk “Zero Waste Warriors” pada 12 Juni 2025 di Taman Tegalega, Bandung. 

Kegiatan ini menjadi wujud nyata komitmen PLN dalam mengajak masyarakat menjaga kebersihan dan mengelola sampah secara bijak demi keberlangsungan lingkungan.

Aksi bersih-bersih tersebut melibatkan sebanyak 168 peserta, terdiri dari pegawai PLN UID Jabar, PT Electricity Service UP1 Bandung, serta berbagai komunitas lingkungan seperti The New Factory (TNF), Bocah Cinta Lingkungan (BOCIL), dan Sadar Lingkungan (Darling). 

Ratusan peserta bergotong royong membersihkan ruang publik di kawasan taman yang dikenal sebagai pusat aktivitas olahraga, budaya, dan wisata warga Bandung.

Dari kegiatan ini, berhasil dikumpulkan sebanyak 286 kilogram sampah, yang mencakup sampah organik dan anorganik, termasuk 288 botol plastik. 

Sampah yang telah dipilah akan dikelola oleh Bank Sampah Oh Darling, sementara limbah garmen didaur ulang menjadi produk kreatif bernilai ekonomi oleh TNF. 

Upaya ini menjadi bagian dari komitmen PLN UID Jawa Barat dalam mendorong ekonomi sirkular dan mengurangi dampak negatif sampah terhadap lingkungan.

Sebagai bentuk dukungan nyata terhadap gerakan pemilahan sampah dari sumbernya, PLN UID Jabar juga menyerahkan sebanyak 13 unit drop box sampah plastik, dua di antaranya diserahkan secara simbolis di Taman Tegalega. 

Drop box ini diharapkan memudahkan warga Bandung dalam memilah dan membuang sampah plastik secara tertib.

Selain itu, PLN juga memberikan peralatan kebersihan dan donasi kepada para petugas kebersihan taman sebagai bentuk apresiasi atas dedikasi mereka dalam menjaga ruang publik tetap bersih dan nyaman.

“Kami sangat bangga dengan program seperti ini. Ini bukti bahwa PLN UID Jabar peduli terhadap kebersihan Kota Bandung. Penanganan sampah bukan hanya tanggung jawab pemerintah, tetapi tanggung jawab bersama,” ungkap Oding Mulyana, Kepala UPT Taman Tegalega.
Kepala Bidang Pengelolaan Sampah B3 DLH Kota Bandung Salman Faruq menambahkan, masalah sampah, khususnya plastik, masih menjadi tantangan serius di Bandung. 

"Gerakan seperti ini sangat kami apresiasi karena mampu meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya pemilahan dan daur ulang,” tuturnya. 

Sementara itu General Manager PLN UID Jawa Barat Tonny Bellamy mengungkapkan, kegiatan ini bukan hanya fokus pada kebersihan lingkungan, tetapi juga bagian dari penguatan nilai-nilai AKHLAK dan penerapan prinsip Environmental, Social, and Governance (ESG) di lingkungan kerja PLN.

“Isu lingkungan bukan sekadar diskusi global, tapi tanggung jawab pribadi dan kolektif. Kita bisa mulai dari langkah sederhana: memilah sampah, mengurangi plastik sekali pakai, dan menciptakan ruang kerja yang lebih hijau,” ungkapnya.

Lebih dari sekadar kegiatan seremonial, Zero Waste Warriors diharapkan menjadi gerakan berkelanjutan yang melahirkan generasi peduli lingkungan. 

PLN UID Jabar, lanjut Tonny, mengajak masyarakat untuk mengubah paradigma tentang sampah, bukan sebagai limbah semata, melainkan sebagai potensi ekonomi dan sumber daya yang bermanfaat.

“Langkah kecil ini mudah dilakukan, tapi dampaknya besar. Bila dilakukan bersama, kebiasaan baik ini bisa menyelamatkan bumi,” ucapnya. 

Editor : Wahab Firmansyah