BEKASI, iNewsBekasi.id - Ozzy Osbourne yang memiliki nama asli John Michael Osbourne memiliki riwayat penyakit Parkinson sejak 2019 sebelum meninggal dunia pada Rabu (24/7/2025).
Musisi yang dijuluki 'Godfather of Metal' ini juga sempat mengalami cedera tulang belakang akibat terjatuh dan kecelakaan sebelumnya. Namun, pihak keluarga belum memberitahu penyebab pasti kematian Ozzy Osbourne.
"Dengan kesedihan yang tak terlukiskan, kami harus melaporkan bahwa Ozzy Osbourne tercinta telah meninggal dunia pagi ini (waktu setempat)," ujar keluarga Osbourne di X.
"Mendiang bersama keluarganya dan dikelilingi oleh cinta. Kami meminta semua orang untuk menghormati privasi keluarga saat ini," tulis keterangan resmi pihak keluarga.
Penyakit Parkinson
Dikutip Mayo Clinic, penyakit parkinson adalah gangguan pergerakan sistem saraf yang memburuk seiring waktu. Sistem saraf adalah jaringan sel saraf yang mengendalikan banyak bagian tubuh, termasuk pergerakan.
Gejala dimulai secara perlahan. Gejala pertama mungkin berupa tremor yang hampir tidak terasa hanya pada satu tangan atau terkadang kaki atau rahang. Tremor umum terjadi pada penyakit Parkinson. Namun, gangguan ini dapat menyebabkan kekakuan, perlambatan gerakan dan masalah keseimbangan yang meningkatkan risiko terjatuh.
Pada tahap awal penyakit Parkinson, wajah mungkin menunjukkan sedikit atau tidak ada ekspresi, lengan tidak berayun saat berjalan, ucapan menjadi pelan atau cadel.
Penyakit Parkinson Tidak dapat Disembuhkan
Penyakit Parkinson tidak dapat disembuhkan dan obat-obatan hanya dapat membantu meredakan gejalanya. Terkadang, tenaga kesehatan profesional menyarankan operasi untuk membantu mengendalikan bagian-bagian otak. Operasi ini dapat membantu mengurangi gejala.
Gejala Parkinson
Gejala penyakit Parkinson dapat berbeda pada setiap orang. Gejala awal mungkin ringan, dan Anda mungkin tidak menyadarinya. Gejala seringkali dimulai pada satu sisi tubuh, kemudian memengaruhi kedua sisi. Gejala biasanya lebih parah pada satu sisi daripada sisi lainnya. Beberapa gejala penyakit Parkinson mirip dengan gangguan lainnya.
Tremor
Gemetar berirama ini biasanya dimulai di tangan atau jari. Terkadang tremor dimulai di kaki atau rahang. Anda mungkin menggosok ibu jari dan jari telunjuk Anda maju mundur. Ini dikenal sebagai tremor pil. Tangan Anda mungkin gemetar saat istirahat atau saat Anda sedang stres. Anda mungkin menyadari bahwa Anda kurang gemetar saat melakukan suatu tugas atau bergerak.
Gerakan Melambat (Bradikinesia)
Penyakit Parkinson dapat memperlambat gerakan Anda, membuat tugas-tugas sederhana menjadi lebih sulit. Anda mungkin sulit untuk bangun dari kursi, mandi, atau berpakaian. Anda mungkin memiliki lebih sedikit ekspresi di wajah Anda. Anda mungkin sulit untuk berkedip.
Otot Kaku
Anda mungkin memiliki otot kaku di bagian tubuh mana pun. Otot Anda mungkin terasa tegang dan nyeri, dan gerakan lengan Anda mungkin pendek dan tersentak-sentak.
Postur tubuh dan keseimbangan yang buruk. Postur tubuh Anda mungkin menjadi bungkuk. Anda mungkin jatuh atau mengalami masalah keseimbangan.
Hilangnya Gerakan Otomatis
Anda mungkin kurang mampu melakukan gerakan-gerakan tertentu yang biasanya Anda lakukan tanpa berpikir, termasuk berkedip, tersenyum, atau mengayunkan lengan saat berjalan.
Perubahan Bicara
Anda mungkin berbicara pelan atau cepat, cadel, atau ragu-ragu sebelum berbicara. Bicara Anda mungkin datar atau monoton, tanpa pola bicara yang khas.
Perubahan menulis. Anda mungkin kesulitan menulis, dan tulisan Anda mungkin tampak sempit dan kecil.
Gejala Nonmotorik
Ini mungkin termasuk depresi, kecemasan, sembelit, dan masalah tidur. Gejala ini juga mungkin termasuk memerankan mimpi, sering buang air kecil, kesulitan mencium, masalah dengan berpikir dan mengingat, dan merasa sangat lelah.
Kapan harus ke dokter?
Temui tenaga kesehatan profesional jika Anda memiliki gejala penyakit Parkinson. Ini akan membantu mendiagnosis kondisi Anda dan menyingkirkan penyebab lainnya.
Editor : Tedy Ahmad
Artikel Terkait
