Misteri Dua Kerangka Manusia di Kwitang Terbakar, Polisi Selidiki Kaitan dengan Orang Hilang KontraS

JAKARTA, iNewsBekasi.id- Polisi tengah menyelidiki temuan dua kerangka manusia yang ditemukan di salah satu gedung kawasan Kwitang, Jakarta Pusat (Jakpus), yang sempat terbakar saat aksi demonstrasi pada akhir Agustus 2025 lalu. Kedua kerangka tersebut kini sedang diperiksa dan diambil sampel DNA-nya untuk dicocokkan dengan data orang hilang yang dilaporkan Komisi untuk Orang Hilang dan Korban Tindak Kekerasan (KontraS).

“(Laporan) kalau ke polres belum. Tapi kan kemarin ada yang lapor kehilangan KontraS itu mungkin akan dicocokkin,” ujar Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Pusat AKBP Roby Heri Saputra, dikutip Sabtu (1/11/2025).

Roby menjelaskan, kedua kerangka manusia itu telah dibawa ke RS Polri Kramat Jati untuk pemeriksaan lebih lanjut.
“Jadi jenazah sudah kita bawa ke Kramat Jati untuk pengambilan sampel DNA. Kita masih menunggu hasil dari tim kedokteran forensik RS Polri,” tuturnya.

Sementara itu, Koordinator KontraS Dimas Bagus Arya membenarkan bahwa pihaknya telah menerima informasi mengenai penemuan dua kerangka tersebut. Ia menyebut proses identifikasi masih berlangsung dan akan dicocokkan dengan keluarga dua orang yang sebelumnya dilaporkan hilang, yakni Farhan dan Reno.

“Hari ini kami mendapatkan informasi mengenai penemuan dua kerangka manusia yang ditemukan di Gedung ACC, Kwitang, Senen, Jakarta Pusat, yang sebelumnya terbakar pada 29 Agustus 2025 lalu. Lebih lanjut, proses evakuasi terhadap dua kerangka telah dilakukan Polri serta proses pemeriksaan sampel DNA kini tengah berlangsung untuk kemudian dicocokan dengan pihak keluarga Farhan dan Reno,” ujar Dimas.

Namun, Dimas menegaskan pihaknya belum dapat memastikan apakah dua kerangka manusia tersebut memiliki keterkaitan dengan dua orang yang hilang itu.
“Tidak diketahui secara pasti apakah ada kaitan dengan Farhan dan Reno sampai hasil forensik keluar. Kami juga meminta agar Polri transparan dan akuntabel selama melakukan proses pemeriksaan, termasuk mengumumkannya kepada publik,” jelasnya.

Diketahui, dua kerangka manusia itu pertama kali ditemukan oleh tim teknis yang tengah memeriksa konstruksi gedung untuk renovasi setelah kebakaran. Setelah dilakukan olah tempat kejadian perkara (TKP), polisi menemukan kedua kerangka tersebut tertimbun di plafon bangunan yang sudah hangus terbakar.
 

Editor : Wahab Firmansyah