get app
inews
Aa Text
Read Next : Gaya Hidup Sehat Kaum Urban Lewat Produk Rumah Tangga Berkualitas

Penting Gak Ya? Tabungan Bersama Kekasih sebelum Menikah

Minggu, 07 Agustus 2022 | 16:28 WIB
header img
Ilustrasi Pernikahan. (Foto: Shutterstock)

LIFESTYLE, iNewsBekasi.id - Pernikahan adalah tujuan akhir dari janji sepasang kekasih untuk meresmikan hubungan mereka. Sebelum memutuskan untuk menikah, ada baiknya sepasang kekasih sudah memikirkan mengenai biaya pesta pernikahan yang tidaklah murah.

Menurut Relationship coach Lex dePraxis, sebelum sepasang kekasih memutuskan untuk menabung bersama untuk acara pernikahan, sebaiknya mereka harus memastikan bahwa pandangan mereka terkait masalah keuangan sudah sejalan.

"Saran saya kalau mau nabung bareng, bisnis bareng dan segala macamnya, sabar dulu. Ngobrol dulu saja. Ngobrol tentang keuangan sebanyak-banyaknya dulu. Kalau memang sudah sejalan, frekuensinya sama, baru coba taruh uang bareng, bisnis bareng dan lain-lain," jelas Lex seperti dilansir dari Antara.

Lebih lanjut, Lex mengungkapkan bahwa memiliki tabungan atau investasi bersama pasangan bukanlah acuan untuk memiliki hubungan yang harmonis. Sebab, tabungan atau investasi hanyalah sebuah alat untuk membantu membangun kedekatan finansial dengan pasangan.

"Kalau mikir 'enggak bikin tabungan bareng berarti enggak harmonis'. Bukan begitu. Itu hanya alat. Jadi samakan dulu frekuensinya. Kalau jelas sama, baru cari alat instrumen yang membantu membangun kedekatan finansial dengan pasangan," ujar Lex.

"Banyak orang yang menjalani hubungan serius, mereka mau melakukan simbol-simbol yang menunjukkan keseriusan. Contohnya kayak bisnis bareng yuk. Cepat-cepat ambil langkah. Bikin tabungan yuk, misalnya gitu. Terus langsung ngomongin nikah yuk, gitu. Nah itu terlalu cepat," tambahnya.

Oleh sebab itu, keterbukaan tentang keuangan pun perlu di dalam sebuah hubungan. Namun, Lex menyarankan agar jangan memaksa pasangan untuk buru-buru membuka diri terkait finansial masing-masing.

Hal pertama yang dapat dilakukan adalah dengan bercerita tentang finansial pribadi. Dengan demikian, obrolan pun akan mengalir sehingga kedua belah pihak dapat mengetahui informasi finansial pasangan. Akan tetapi, jika memiliki pasangan yang tertutup, Lex menyarankan agar dapat memberikan waktu kepada pasangan untuk dapat membuka diri.

"Kalau kamu sudah terbuka soal keuangan, tapi dia diam saja, mungkin ada kebiasaan dari kecil. Dia tidak terbiasa membicarakan itu. Atau ada pengalaman masa lalu dimana dia cerita, dipakai untuk senjata mempermalukan dia, dan lain-lain. Jadi ada banyak alasan mengapa pasangan nggak bisa terbuka tentang hal-hal yang menurut kita gampang," ungkap Lex.

"Solusinya jangan buru-buru nggak cocok terus bubar. Ajak ngobrol dulu. Misal ada juga topik tentang finansial dari media sosial bersama pasangan. Jadi dijadiin obrolan, pelan-pelan, kalau dia merasa ini adalah hubungan berharga sama kamu, dia akan mulai ikutan. Jadi kasih waktu buat dia menyesuaikan diri ke kamu," tutupnya.

Editor : Lely Anggoro Putri

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut