Gedung rumah sakit itu selesai dibangun pada 1993. Awalnya akan menggunakan air sumur yang diolah secara sederhana untuk toilet. Namun, saat proses konstruksi ada kesalahan di mana pipa air minum terhubung ke air untuk toilet, termasuk kloset.
Wakil Presiden Universitas Osaka Kazuhiko Nakatani menyampaikan permintaan maaf sambil membungkuk dalam konferensi pers pada 20 Oktober lalu.
“Saya minta maaf karena membuat khawatir semua orang. Saya kira tidak mungkin untuk mengatakan apakah (air toilet) akan memengaruhi kesehatan atau tidak, tapi kami memerika kualitas air seminggu sekali," ujarnya, dikutip dari Medical Trend.
Dia melanjutkan, sejauh ini tak ada keluhan yang disebabkan pencemaran air dari penggunaan rumah sakit. Insiden ini sempat memicu kehebohan di Jepang. Banyak netizen mengkritik perusahaan konstruksi.
Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta