Bandung, iNews.id - Terbaliknya sebuah kapal nelayan KM Sida Rahayu 3 GT 30 di Perairan Laut Jawa, pada Kamis (25/8/2022). Enam orang dikabarkan selamat, sementara delapan anak buah kapal (ABK) lainnya hingga kini belum diketahui nasibnya.
Menurut informasi dari Basarnas Bandung, petugas Operator komunikasi Kantor SAR Bandung menerima laporan dari Kantor SAR Jakarta terkait kecelakaan kapal yang terjadi pada, Kamis (25/8/2022) pukul 22.00 WIB.
Dilaporkan KM Sida Rahayu 3 GT 30 terbalik di Perairan laut Jawa dengan koordinat 05 17'161" S 107 48'498"E dan mengakibatkan 8 dari 14 anak buah kapalnya hilang pasca kejadian tersebut.
Berdasarkan laporan yang diterima Kapal Cumi KM Sida Rahayu 3 dengan 14 POB (Person On Board), kapal berangkat melaut dari Pelabuhan Muara Angke pada Selasa 23 Agustus 2022 tujuan laut Jawa.
Namun, pada Jumat 26 Agustus pukul 08.45 TB Mitra Pulau yang sedang berlayar dari Sukamara menuju Marunda melihat KM Sida Rahayu 3 dalam kondisi terbalik.
Selanjutnya, TB Mitra Pulau melakukan penyelamatan terhadap 6 ABK dan dievakuasi ke Pelabuhan Marunda, sedangkan 8 ABK lainnya masih dalam pencarian.
Kepala Kantor SAR Bandung, Jumaril memerintahkan pengerahan alut dan personel dari Bandung, yaitu dari kapal Basarnas KN 206 Bandung beserta crew, Personel Kantor SAR Bandung, Personel Unit Siaga SAR Karawang serta secara intens melakukan koordinasi dengan BCC (Basarnas Command Center), Kantor SAR Jakarta, SROP Tj. Priok, VTS Tj. Priok, KSOP Patimban dan VTS Cirebon.
Tak hanya itu, Kantor SAR Bandung berkoordinasi dengan Kantor SAR Jakarta terkait pengerahan Alut dari Kantor SAR Jakarta untuk melakukan pencarian POB yang belum ditemukan.
Editor : Fatiha Eros Perdana