JAKARTA, iNews.id - Sseorang laki-laki justru dilamar oleh pihak calon mempelai perempuan. Dengan uang mahar atau panai sebesar Rp500 juta, prosesi lamarannya kian viral di media sosial.
Biasanya identik dengan pihak calon mempelai laki-laki melamar calon mempelai perempuan, di Kabupaten Pinrang, Sulawesi Selatan, berlaku sebaliknya.
Video suasana lamaran yang terjadi di Kabupaten Pinrang, Sulawesi Selatan itu mendadak viral, usai prosesi lamaran itu yang sedikit berbeda dari adat suku Bugis Makassar biasanya.
Biasanya pihak keluarga calon laki-laki dituntut untuk memberikan uang panai atau mahar kepada pihak keluarga perempuan, sebagai tanda kesepakatan akan berlangsungnya sebuah pernikahan.
Justru kali ini terbalik, malah pihak keluarga calon perempuan yang memberikan uang panai itu kepada pihak calon mempelai laki-laki.
Nominal mahar yang tidak tanggung-tanggung ini diserahkan oleh pihak calon perempuan, sebesar Rp500 juta.
Sang ibu dari calon mempelai perempuan ini mengakui bahwa dia sengaja menjodohkan anaknya dengan laki laki tersebut.
Karena sang ibu calon mempelai perempuan mengagumi sifat dari calon menantunya tersebut dan memang dirinya sudah lama bersahabat dengan calon besannya ini.
Prosesi lamaran ini sengaja dilakukan oleh kedua pihak keluarga, usai setuju untuk menjodohkan kedua anak mereka.
Namun karena calon mempelai perempuan masih di bawah umur, yakni masih duduk di bangku kelas tiga SMP, maka pihak keluarga masih menunggu untuk prosesi perkawinan kedua calon mempelai.
Sementara, pihak keluarga masih menyembunyikan identitas dari kedua calon pengantin viral ini tersebut.
Editor : Fatiha Eros Perdana