Viral! Demi Ikuti Ujian Kuliah, Pengantin Wanita Ini Rela Tunda Pernikahannya

JAKARTA, iNewsBekasi.id - Viral di media sosial pengantin wanita di India rela memilih menunda pernikahannya demi ikuti ujian di kampus. Bagi dia, ujian lebih penting daripada menikah.

Dilansir dari Times of India melalui SINDOnews, Rabu (22/3/2923), wanita itu brnama SHivangi Bagthariya. Dia merupakan mahasiswi dari Shanti Niketan College yang sedang mengejar gelar BSW (Bachelor of social work) atau Sarjana Pekerjaan Sosial.

Baca Juga

Viral! Diajarkan Sedekah Sejak Dini, SDN Bahagia 05 Berbagi lewat Program 1 Murid 1 Gelas Beras

Shivangi sebenarnya sudah merencanakan pernikahan dengan suaminya, Parth Padaliya sejak lama. Akan tetapi, saat menentukan tanggal pernikahan, tanggal ujian semesternya belum diumumkan. Kemudian, saat jadwal ujian diumumkan, rupanya tanggal tersebut bertepatan dengan hari pernikahannya.

“Ketika tanggal pernikahan saya selesai, jadwal ujian tidak diumumkan. Nasib baik, tanggal dan muhurat pagi pernikahan bentrok dengan ujian saya,” kata Shivangi.

Walau begitu, dia tidak ingin mengubah apa pun karena tanggal tersebut merupakan hari yang menguntungkan. Sebagai gantinya, dia menyarankan kepada orangtua dan mertuanya untuk sedikit mengubah waktu supaya dirinya dapat mengikuti ujian terlebih dahulu sebelum pernikahan.

Baca Juga

Viral Mobil Esemka Rusak, Pemilik Ngeluh Susah Cari Spare Part kini Jadi Rongsokan

“Saya meminta orangtua saya juga calon keluarga suami saya untuk mengubah muhurat agar saya bisa mengikuti ujian,” ujar Shivangi.

Persiapan Shivangi untuk menikah tentu akan memakan waktu yang lama. Untuk mengantisipasi keterlambatan di acara pernikahannya, Shivangi memutuskan mengikuti ujian dengan baju pengantin, riasan wajah lengkap dengan perhiasan. Penampilannya sontak menjadi sorotan sekaligus inspirasi.

Di akhir wawancara, Shivangi menegaskan bahwa pendidikan adalah hal yang wajib bagi semua orang, termasuk perempuan. Baik orangtua maupun sang anak harus mementingkan pendidikan.

Baca Juga

Edan! Mobil Seharga Rp400 Juta Ini Digunakan untuk Jualan Tahu Bulat Dadakan

“Pendidikan adalah suatu keharusan bagi semua orang, termasuk perempuan. Orangtua dan anak perempuan harus memberikan pentingnya pendidikan,” pungkasnya.

Editor : Eka Dian Syahputra