get app
inews
Aa Text
Read Next : Kalah dari Timnas Indonesia, Pelatih Arab Saudi: Kami Memulai Laga seperti Pertandingan Persahabatan

Al Ula, Kota yang Dulu Terkutuk dan Diazab namun Kini Jadi Destinasi Favorit di Arab Saudi

Selasa, 18 Juli 2023 | 07:55 WIB
header img
Kota Al Ula zaman dulu diazab tapi kini jadi destinasi favorit di Arab Saudi. Foto: YouTube Kang Irlan

JAKARTA, iNewsBekasi.id - Terdapat satu wilayah di Atab Saudi yang disebut menjadi kota terkutuk dan diazab. Terlebih, Nabi Muhammad Shallallahu alaihi wassallam dahulu menghindari kota ini dan menganjurkan untuk bersedih ketika berada di sana.

Namun sekarang, kota itu pun menjadi salah satu destinasi wisata favorit di Arab Saudi. Kota tersebut adalah Al Ula yang letaknya sekira 300 kilometer dari Madinah.

Dilansir dari Okezone, Kota Al Ula diperkirakan sudah ada sejak ribuan tahun lalu. Sejarawan memperkirakan tembok-tembok kota ini didirikan pada abad 6 SM.

Letak Kota Al Ula cukup strategis pada zaman dahulu karena di jalur perdagangan yang menjadi penghubung negara Arab dengan Mesir dan India. 

Sejarah mencatat Kota Al Ula pernah dihuni kaum Tsamud pada abad 7 SM. Lalu di abad 5 SM, Dinasti Nabatea yang memimpin Kerajaan Lihayn mulai pindah ke Al Ula karena Kota Petra yang mereka huni ditaklukkan bangsa Romawi.

Dinasti Nabatea inilah yang membangun rumah dengan memahat gunung-gunung batu di sana menjadi bentuk rumah di wilayah Mada'in Saleh yang berada sekira 25 kilometer dari Al Ula.

Mada'in Saleh sendiri memiliki arti Kota Salih, karena saat itu dihuni Kaum Tsamud atau kaumnya Nabi Saleh Alaihissallam. 

Alasan daerah ini disebut terkutuk karena pada masa itu kaum Nabatea memilih tetap menyembah dewa-dewi sebegai kepercayaannya. Maka itu hingga kini di Arab Saudi masih banyak orang yang menganggap Al Ula sebagai Kawasan terkutuk, khususnya di wilayah Mada'in Saleh yang menjadi tempat jin bersemayam, dan harus dihindari.

"Rasulullah Shallallahu alaihi wassallam menganjurkan untuk bersedih. Bahkan, Rasul saja ketika melewati kota ini beliau berjalan dengan cepat seolah menghindari kota ini," kata vloger Kang Irlan di kanal YouTube-nya.

"Sejarahnya di zaman Nabi Saleh, tempat ini adalah tempat diturunkannya azab kepada kaum kafir karena mengingkari dan tidak mengiyakan ajakan Nabi Saleh (untuk percaya kepada Allah Subhanahu wa Ta'ala)," jelasnya ketika berkunjung ke Al Ula. 

Namun pada masa sekarang, ungkap Kang Irlan, Al Ula dan wilayah Mada'in Saleh justru menjadi salah satu destinasi wisata favorit yang wajib dikunjungi di Arab Saudi.

Kawasan ini dijadikan tempat wisata juga demi menghidupkan kembali dan menjadi catatan sejarah panjang di wilayah kota tersebut.

Al Ula menawarkan pemandangan gunung-gunung bebatuan yang terkikis secara alami dan membentuk celah-celah yang dapat dilewati.

Kemudian di wilayah Mada'in Saleh terdapat bangunan yang diukir di pegunungan batu besar. Batu-batu berukuran luar biasa besarnya diukir dan dipahat menjadi rumah-rumah yang dihuni oleh penduduknya pada masa lampau.

Hal tersebut menjadi sebuah daya tarik tersendiri yang memikat wisatawan untuk berkunjung dan menyaksikan kemegahan istana batu yang ada di sana.

Selain itu, wisatawan juga dapat mempelajari sejarah panjang yang pernah terjadi di sana, sehingga Al Ula dan wilayah Mada'in Saleh mendapat julukan kawasan terlarang.

Wallahu a'lam bisshawab. 

Editor : Eka Dian Syahputra

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut