10 Sekolah Kedinasan di Jabodetabek yang Siapkan Lulusan Jadi CPNS, Nomor 9 di Bekasi
JAKARTA, iNewsBekasi.id- Bagi lulusan SMA/SMK yang bercita-cita menjadi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS), menempuh pendidikan di sekolah kedinasan bisa menjadi pilihan terbaik.
Sekolah kedinasan dikenal sebagai jalur pendidikan yang langsung berada di bawah naungan kementerian atau lembaga pemerintah, dan lulusannya memiliki peluang besar untuk diangkat menjadi CPNS tanpa harus mengikuti seleksi umum.
Di wilayah Jabodetabek (Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi), terdapat sejumlah sekolah kedinasan bergengsi yang menjadi incaran para siswa setiap tahun.
Sekolah kedinasan di Jabodetabek tidak hanya menawarkan prospek karier yang menjanjikan, tetapi juga sistem pendidikan disiplin tinggi, asrama, dan jaminan penempatan kerja setelah lulus.
Hal ini menjadi daya tarik utama bagi para lulusan sekolah menengah yang ingin segera bekerja dan mendapatkan status sebagai aparatur sipil negara.
PKN STAN adalah sekolah kedinasan unggulan di bawah Kementerian Keuangan Republik Indonesia (Kemenkeu). Terkenal sebagai sekolah dari “kementerian sultan”, STAN menyiapkan mahasiswa menjadi ahli keuangan negara.
Alamat: Jalan Bintaro Utama Sektor V, Bintaro Jaya, Tangerang Selatan
Program Studi:
D-IV Akuntansi Sektor Publik D-IV Manajemen Keuangan Negara D-IV Manajemen Aset Publik
Lulusannya bisa ditempatkan di berbagai instansi pusat maupun daerah, bukan hanya di Kemenkeu.
IPDN tidak hanya ada di Jatinangor, tetapi juga memiliki kampus cabang di Jakarta. Alamat: Jalan Ampera Raya No. 1, Cilandak, Jakarta Selatan.
Dikelola oleh Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), IPDN mendidik taruna-taruni dalam bidang pemerintahan dan kepamongprajaan. Lulusan IPDN siap bekerja di lingkungan pemerintahan daerah maupun pusat.
Berada di bawah naungan Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham), Poltekim mempersiapkan mahasiswa untuk bekerja di bidang keimigrasian. Alamat: Jalan Raya Gandul, Cinere, Depok.
Program Studi:
D-IV Hukum Keimigrasian
D-IV Administrasi Keimigrasian D-IV Manajemen Teknologi Keimigrasian
D-III Keimigrasian
Sama-sama di bawah Kemenkumham, Poltekip mengkhususkan pendidikan untuk bidang pemasyarakatan. Alamat: Jalan Raya Gandul No. 4, Limo, Depok.
Program Studi:
D-IV Manajemen Pemasyarakatan D-IV Teknik Pemasyarakatan D-IV Bimbingan Kemasyarakatan
Poltek SSN adalah sekolah kedinasan khusus di bidang keamanan siber dan sandi negara, dikelola oleh Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN). Alamat: Ciseeng, Bogor, Jawa Barat Mahasiswanya disiapkan menjadi ahli dalam pengamanan informasi strategis negara.
STMKG merupakan sekolah kedinasan di bawah Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG). Alamat: Jalan Perhubungan I No. 5, Pondok Betung, Bintaro.
Lulusan STMKG akan menjadi tenaga profesional di bidang meteorologi, klimatologi, geofisika, dan instrumentasi cuaca.
STIN merupakan institusi pendidikan tinggi kedinasan di bawah Badan Intelijen Negara (BIN). Alamat: Sumur Batu, Babakan Madang, Bogor Sekolah ini mendidik mahasiswa menjadi intelijen profesional yang siap menjaga kedaulatan dan keamanan negara.
STIP adalah sekolah kedinasan di bawah Kementerian Perhubungan (Kemenhub) yang menyiapkan calon-calon perwira pelayaran niaga. Alamat: Jalan Marunda Makmur, Cilincing, Jakarta Utara
Jurusan: Nautika Teknika Ketatalaksanaan Angkutan Laut dan Kepelabuhanan
Situs resmi: ptdisttd.ac.id PTDI adalah salah satu dari 19 sekolah kedinasan yang dikelola oleh Kementerian Perhubungan dan berlokasi di Setu, Kabupaten Bekasi.
Program Studi:
D-III Manajemen Transportasi Jalan
D-III Manajemen Transportasi Perkeretaapian
D-IV Transportasi Darat
D-IV Teknologi Rekayasa Otomotif
Program Magister (S2):
S-2 Pemasaran, Inovasi & Teknologi
S-2 Teknik Keselamatan & Risiko
Sekolah kedinasan ini berada di bawah Badan Pusat Statistik (BPS) dan menjadi pilihan favorit bagi mereka yang menyukai angka dan data. Alamat: Jalan Otto Iskandardinata No. 64C, Jakarta Timur
Program Studi:
D-III Statistika
D-IV Statistika
D-IV Komputasi Statistika.
Demikian 10 sekolah kedinasan yang berada di Jabodetabek.
Editor : Wahab Firmansyah