Putra Sulung Ahok Laporkan Balik Ayu Thalia, Terkait Pencemaran Nama Baik

JAKARTA, iNews.id - Nicholas Sean putra sulung Basuki Tjahaja Purnama, melaporkan balik Ayu Thaila terkait dugaan pencemaran nama baik ke Polres Metro Jakarta Utara pada Selasa (31/8/2021) malam.

"Iya sudah bikin laporan di Polres," kata Kuasa hukum Sean, Ahmad Ramzy saat dihubungi, Rabu (1/9/2021).

Baca Juga

Frengky Ong: Sebut Mobile Legends, Free Fire dan eFootball Masuk Dalam Esport di PON XX Papua

Disampaikan oleh Ramzy, laporan ini merupakan respon atas laporan tentang dugaan penganiayaan Ayu terhadap Sean.

"Pencemaran nama baik dan fitnah atas laporan polisi yang dibuat sama Ayu Thalia, Pasal 310 dan Pasal 311 KUHP," ujarnya.

Kapolres Metro Jakarta Utara Kombes Guruh Arif Darmawan membenarkan bahwa pihaknya telah menerima laporan tersebut.

Baca Juga

PSG Akan Menjual Pemainnya Pada Bursa Transfer Musim Panas, Ini 5 Nama Pemain Yang Akan Dijual

Kini, kata Guruh, pihaknya tengah mendalami laporan dugaan pencemaran nama baik yang lontarkan oleh Sean. "Dalam pemeriksaan," ucap Guruh.

Guruh menjelaskan ke depannya penyidik akan segera memanggil pelapor yakni Sean dan Ayu selaku terlapor untuk dimintai keterangan.

Namun, Guntur belum membeberkan kapan pemanggilan terhadap keduanya itu akan dilakukan. "Tengah dijadwalkan," ucapnya.

Baca Juga

Viral, Momen Lucu Ibu-Ibu Barbar Mengikuti Perlombaan 17an Kerap Membuat Netizen Terhibur

Sean sebelumnya melalui kuasa hukum nya menyampaikan bahwa Ayu Thalia telah menyebarkan fitnah yang berdampak pencemaran nama baik kepada publik.

Sean mengaku tak pernah melakukan penganiayaan terhadap Ayu dan dia memiliki bukti terkait hal ini.  

Selanjutnya, Sean meminta Ayu untuk meminta maaf, jika tidak persoalan ini akan dibawa ke ranah hukum.

Baca Juga

Tak Mau Kalah! Jet F-16 Bentuk "Arrow Head Formation" Pada Upacara Kemerdekaan Republik Indonesia

"Jika dalam 24 jam tidak ada iktikad baik untuk minta maaf maka saya dan kuasa hukum saya akan membawa ini ke ranah hukum," ucap Sean dalam pernyataan yang dibacakan oleh kuasa hukumnya, Ahmad Ramzy, Selasa (31/8/2021).

Editor : Fatiha Eros Perdana