Ular Sanca 4 Meter Masuk Pasar, Pedagang dan Pembeli Geger

Dharmawan Hadi
Ular Sanca dalam tumpukan pisang membuat heboh pedagang dan pembeli di pasar jalan Yulius Usman, Kelurahan Nyomplong, Kecamatan Warudoyong, Kota Sukabumi, Minggu (24/10/2021).Foto/Dharmawan Hadi

SUKABUMI,iNews.id - Ular Sanca masuk pasar dan menyelinap dalam tumpukan pisang di Pasar Tradisional Jalan Yulius Usman, Kelurahan Nyomplong, Kecamatan Warudoyong, Kota Sukabumi, Minggu (24/10/2021). Para pedagang dan pembeli pun kabur menghindar.

"Ular sembunyi di lapak jongkok pedagang pisang. Saat membereskan daganganya ia terkejut melihat ular di dalam tumpukan pisang," ujar seorang pedagan di pasar itu, Salim (48) kepada wartawan.

Salim yang melihat kejadian tersebut lalu melaporkannya ke Animal Rescue di Bidang Penyelamatan dan Pemadam Kebakaran (Damkar) Dinas Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Sukabumi. "Karena para pedagang dan pembeli ketakutan, saya laporkan kejadian itu untuk ditanggulangi," ujarnya.

Sementara itu Kabid Penyelamatan dan Damkar Dinas Satpol PP Kota Sukabumi, Sudrajat mengatakan bahwa pihaknya yang menerima laporan langsung menuju lokasi kejadian yang tidak jauh dari Pusat Pengendalian Operasi (Pusdalops) Damkar Kota Sukabumi.

"Setelah tiba di lokasi, didapatkan seekor ular jenis sanca (python) sepanjang 4 meter yang berada dalam tumpukan pisang, belum diketahui asalnya dari mana, sehingga ular bisa bersembunyi di dalam tumpukan pisang tersebut," ujar Sudrajat kepada wartawan.

Sudrajat menambahkan bahwa tim yang diterjunkan untuk mengevakuasi ular sanca tersebut dari dua orang dari tim alpha dan satu orang dari tim charlie. "Mereka berhasil mengevakuasi ular tersebut dengan tangan kosong," ujarnya

Saat ini ular yang sudah dijinakkan petugas lalu dievakusi dari pasar ke Pusdalops Damkar untuk penangan lebih lanjut. "Sekira pukul 09.00 WIB tadi diambil dari pasar, sekarang ularnya sudah ada di sini (Pusdalops)," pungkas Sudrajat.

Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network