Hal ini telah menimbulkan kekhawatiran di Washington dan di Wall Street yang bisa setidaknya sama mengganggunya seperti 'pertempuran berkepanjangan 2011', yang mendorong penurunan peringkat kredit AS serta pemotongan belanja militer.
Sementara itu, Gedung Putih mengatakan pihaknya tidak akan bernegosiasi untuk menaikkan plafon utang.
"Ini harus dilakukan tanpa syarat," kata juru bicara Gedung Putih Karine Jean-Pierre kepada wartawan.
"Tidak akan ada negosiasi untuk itu," imbuh dia.
Artikel ini telah terbit di IDX Channel dengan judul "Utang Capai Batas Tertinggi, Menkeu AS Peringatkan Risiko Gagal Bayar".
Editor : Eka Dian Syahputra
Artikel Terkait