Bokong sebagai Indikator Klasik Gejala Kolesterol Tinggi yang Berpotensi Berbahaya

Diana Rafikasari
Bokong sebagai Indikator Klasik Gejala Kolesterol Tinggi yang Berpotensi Berbahaya. (Foto: my.clevelandclinic.org

JAKARTA, iNewsBekasi.id - Menurut laporan Express (30/10/2021), gejala kolesterol tinggi bisa terjadi pada bokong dan ditandai dengan rasa sakit, nyeri, atau kram saat berjalan, yang merupakan tanda dari penyakit arteri perifer Peripheral Artery Disease (PAD). 

PAD terjadi akibat penyempitan atau penyumbatan pembuluh darah di bagian bawah tubuh. Orang yang menderita PAD sering mengalami nyeri kaki saat berjalan, yang dapat diperburuk dengan rasa pegal di pinggul, paha, atau betis.

Gejala-gejala tersebut biasanya terlihat saat berjalan, tetapi akan hilang dengan sendirinya saat istirahat. 

Selain itu, tanda fisik dari PAD adalah adanya atrofi otot, di mana otot-otot di kaki terasa lemah. Kurangnya aliran darah yang cukup beroksigen ke kaki dan tungkai juga dapat menyebabkan kerontokan rambut pada area tersebut. 

PAD juga dapat menyebabkan kulit terlihat mengkilap atau terasa dingin saat disentuh, serta kekurangan denyut nadi yang terasa di kaki dan sulitnya menyembuhkan luka atau bisul di area tersebut. Jari kaki yang mati rasa atau terasa dingin juga dapat menjadi tanda peringatan dari PAD. 

Editor : Fatiha Eros Perdana

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network