JAKARTA, iNewsBekasi.id - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi memprediksi sebanyak 27,32 juta orang bakal memakai kendaraan roda emapt di mudik lebaran 2023. Budi mengimbau pemudik menghindari keberangkatan pada puncak arus mudik.
Dia pun menuturkan pemudik yang pakai kendaraan roda empat pada 2023 akan mencapai 22,7 persen dari total jumlah potensi pergerakan masyarakat di masa mudik Lebaran tahun ini yang mencapai 123,8 juta.
Menurut laporan Jasa Marga, Menhub mengatakan kendaraan yang bakal melintas di empat gerbang tol utama di antarnya yakni Ciawi, Cikampek Utama, Cikupa dan Kalihurip Utama, bakal lebih tinggi daripada masa mudik lebaran pada tahun sebelumnya.
Diprediksi jumlah kendaraan yang keluar Jabodetabek menembus 2,2 juta kendaraan atau naik 2,8 persen dan yang masuk Jabodetabek mencapai 2,3 juta kendaraan atau naik 1,4 persen.
Berdasarkan prediksi, peningkatan arus mudik telah terjadi sejak H-3 atau Rabu 19 April 2023, dan bakal mencapai puncaknya pada H-1 atau Jumat 21 April 2023 mendatang. Sedangkan untuk arus balik, puncaknya terjadi pada H+2 atau Selasa 25 April 2023 dan masih akan cukup tinggi hingga H+3 atau Rabu 26 April 2023.
Menengok tingginya prediksi lonjakan kendaraan di jalur Tol ke arah Semarang, Menhub menuturkan bakal terus berkoordinasi intensif dengan Korlantas Polri, KemenPUPR, Badan Pengelolaan Jalan Tol, Jasa Marga dan unsur terkait lainnya, untuk menyiapkan manajemen rekayasa lalu lintas seperti, contra flow, one way, pembatasan angkutan barang dan lain sebagainya.
"Kami bekerja kompak sebagai tim dan tengah menyiapkan berbagai hal, termasuk Surat Keputusan Bersama (SKB) untuk menentukan waktu pelaksanaan rekayasa lalu lintas, yang penerapannya di lapangan akan dilakukan oleh Korlantas Polri," kata Menhub dalam keterangan tertulis, Minggu (19/3/2023).
Selanjutnya, upaya lainnya yang dilakukan yaitu, menambah dan meningkatkan fasilitas prasarana jalan seperti, perbaikan dan pelebaran jalan, penambahan rest area, penambahan marka jalan, dan fasilitas jalan lainnya.
Selain penyiapan rekayasa lalu lintas dan peningkatan fasilitas jalan, Menhub mengimbau kepada masyarakat penggunaan kendaraan pribadi roda empat untuk mengatur waktu perjalanan dengan baik. Sehingga perjalanan mudik menjadi lebih nyaman.
"Pilih waktu mudik lebih awal, dan hindari waktu puncak arus mudik dan balik. Sehingga diharapkan, penyebaran pergerakan kendaraan lebih merata dan tidak terjadi suatu puncak lonjakan di satu hari tertentu yang sangat tinggi, " pungkasnya, seperti dilansir dari IDX Channel.
Editor : Eka Dian Syahputra
Artikel Terkait