PENYEBAB pelatih Timnas Malaysia, Kim Pan-gon, depak Shin Tae-yong usai Piala Dunia 2018 bakal dibahas pada artikel ini. Sekar informasi, saat Shin Tae-yong menjabat pelatih Timnas Korea Selatan dalam kurun September 2017 sampai Juli 2018, Kim Pan-gon berstatus sebagai atasan juru taktik 51 tahun itu.
Saat itu, Kim Pan-gon menjabat posisi Komite Pemilihan Pelatih Federasi Sepakbola Korea Selatan (KFA). Jabatan itu diemban Kim Pan-gon dari Desember 2017 sampai terpilih sebagai pelatih Timnas Malaysia pada Jumat, 21 Januari 2022.
Kim Pan-gon (Foto: Ist)
Lalu, apa tugas Kim Pan-gon kala itu? Kim Pan-gon bertugas menentukan siapa pelatih Timnas Korea Selatan dan U-23.
Dia juga yang mengevaluasi kinerja pelatih dan menentukan roadmap skuad Taeguk Warriors –julukan Timnas Korea Selatan. Karena itu, Kim Pan-gon yang menentukan nasib Shin Tae-yong, layak mendapat perpanjangan kontrak sebagai pelatih Timnas Korea Selatan atau tidak.
Ada satu turnamen yang dijalani Shin Tae-yong bersama Timnas Korea Selatan pada 2018, yakni Piala Dunia 2018. Sayangnya, Shin Tae-yong gagal memenuhi ekspektasi publik.
Timnas Korea Selatan gagal lolos ke 16 besar Piala Dunia 2018 setelah hanya mengoleksi tiga angka dari tiga pertandingan Grup F. Benar, Shin Tae-yong membawa Korea Selatan menang 2-0 atas Jerman di matchday pamungkas Grup F Piala Dunia 2018. Namun, hasil itu dinilai belum cukup. Ketika pulang ke Korea Selatan, Shin Tae-yong beserta anak asuhnya dilempari telur oleh pencinta sepakbola setempat.
Editor : Eka Dian Syahputra
Artikel Terkait