BEKASI, iNews.id- Pemkab Bekasi menyatakan Sisa Lebih Pembiayaan Anggaran (Silpa) APBD 2023 sebesar Rp637 miliar. Anggaran tersebut masih berjalan sebab dana biaya operasional sekolah (BOS) belum tuntas.
Kepala Badan Pengelolaan Keuangan Daerah (BPKD) Kabupaten Bekasi Hudaya mengatakan, dari total APBD 2023 Rp6,2 triliun dan Silpa 2022 Rp1 triliun, terealisasi sekitar Rp6,590 triliun atau 91,28%.
Meski demikian, bahwa laporan realisasi anggaran bersifat sementara karena masih ada yang belum terlaporkan sepenuhnya, khususnya dari dana BOS.
“Dana BOS masih belum terlaporkan sepenuhnya, ini kita tunggu,” kata Hudaya pada Kamis (4/1/2023).
Hudaya menuturkan, Silpa 2023 lebih baik dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Peningkatan serapan anggaran menjadi fokus utama dalam rapat pimpinan (rapim) guna menekan angka Silpa.
Hudaya menyampaikan bidang infrastruktur, serapan anggaran mencapai jumlah yang signifikan. Dinas Sumber Daya Air Bina Marga dan Bina Konstruksi (SDABMBK) berhasil menyerap 97% dari total anggaran Rp609 miliar.
Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang juga mencatat serapan sebesar 96,52% dari anggaran Rp316 miliar. Sementara Dinas Perumahan Rakyat Kawasan Permukiman dan Pertanahan menyerap sebesar 96,35% dari total anggaran Rp498 miliar.
Editor : Wahab Firmansyah
Artikel Terkait