Preman di Jembatan Pasar Seng Jejalen Jaya, Warga Dipalak Tidak Dikasih Dibilang Pelit!

Tim iNews Bekasi
Warga sekitar renovasi jembatan Pasar Seng Jejalen Jaya, Tambun Utara, Kabupaten Bekasi merasa resah dengan praktik preman. Foto: IG

BEKASI, iNewsBekasi.id - Warga sekitar renovasi jembatan Pasar Seng Jejalen JayaTambun Utara, Kabupaten Bekasi merasa resah dengan praktik preman.

Warga yang ingin melewati jembatan sementara dipalak sejumlah oknum warga. Korban di antaranya dialami seorang mahasiswi dan ibu rumah tangga,

Hani menjelaskan, saat ia melintasi jembatan darurat swadaya warga diteriaki oleh warga yang meminta uang dengan cara paksa.

"Saya diteriaki 'pelit' karena gak ngasih uang pungutan," kata Hani sambil gemetar ketakutan kepada iNews Bekasi, Sabtu (10/8/2024).

Tak hanya Hani, Linda pun yang seorang ibu rumah tangga pernah merasakan hal serupa. Apalagi ia sering bepergian untuk antar jemput anak sekolah dan pergi ke pasar. 

Lantas bagaimana sebenarnya renovasi atau rehabilitasi total Jembatan Jalan Utama Jejalen Jaya Pulo Puter Tambun Utara, Bekasi ini.

Informasi yang dihimpun menyebut estimasi pekerjaan proyek 90 hari dan akan selesai pada 31 Agustus 2024. Rehabilitasi jembatan tersebut menggunakan dana APBD 2024 sebesar Rp696.404.184

"Semoga proyek berjalan dengan baik dan selesai tepat waktu supaya dapat segera digunanakan kembali untuk masyarakat," sebut IG@Infotambun.

Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network