MUIP dan MUFG Hadirkan Solusi Digital Dukung Startup di Tengah Fenomena Tech Winter

Wahab Firmansyah
Startup di Indonesia memiliki potensi besar untuk berkontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi. Foto: Ist

JAKARTA, iNewsBekasi.id- Bank Danamon bersama MUFG Innovation Partners Co., Ltd (MUIP) dan MUFG Bank Ltd (MUFG), meluncurkan MUIP Garuda Fund. MUIP Garuda Fund merupakan dana ventura yang ditujukan untuk investasi di berbagai startup di Indonesia.

Dengan total dana sebesar USD100 juta, MUIP Garuda Fund fokus pada startup di tahap Seri A dan Seri B, dengan nilai investasi berkisar USD5 juta—USD10 juta. Pendanaan ini bertujuan untuk memperkuat startup di Indonesia dan memperluas ekosistem kolaborasi digital antara startup-startup dengan Danamon dan Adira Finance.

Global Alliance Strategic Director PT Bank Danamon Indonesia Tbk Jin Yoshida menjelaskan. kehadiran MUIP Garuda Fund merupakan bukti komitmen Danamon, yang didukung oleh kapabilitas global MUFG, untuk terus bertransformasi sebagai satu grup finansial yang inovatif melalui kerja sama dengan berbagai startup digital.

"Melalui MUIP Garuda Fund, kami meningkatkan platform digital kami dan memperkaya variasi solusi finansial yang kami tawarkan. Ini sejalan dengan komitmen kami untuk menjadi mitra keuangan tepercaya yang senantiasa berorientasi pada kebutuhan nasabah," katanya dalam siaran tertulis pada Kamis (17/10/2024).

Selain menyediakan pendanaan melalui MUIP Garuda Fund, Danamon juga mendukung kebutuhan transaksi digital para pengusaha startup dengan menghadirkan berbagai produk unggulan, seperti QR Danamon dan Direct Debit Danamon. 

Produk ini menawarkan kemudahan dalam melakukan transaksi keuangan yang aman dan efisien. 

Andreas Kurniawan, Chief Digital Officer PT Bank Danamon Indonesia Tbk, menuturkan, produk digital ini merupakan jawaban atas kebutuhan pengusaha startup untuk mengembangkan bisnisnya dengan lebih efisien. 

"Kami menghadirkan solusi pembayaran digital yang terintegrasi melalui API, sejalan dengan tren perkembangan teknologi yang sangat pesat. Dengan QR Danamon dan Direct Debit Danamon. Kami berharap dapat memfasilitasi pertumbuhan bisnis pengusaha startup secara optimal sehingga membantu mereka mengatasi tantangan terutama di tengah kondisi Tech Winter ini," ujar Andreas Kurniawan.

Untuk diketahui Indonesia saat ini memiliki 2.647 perusahaan startup, yang menjadikannya negara dengan jumlah startup terbanyak keenam di dunia setelah Amerika Serikat, India, Inggris, Kanada, dan Australia.

Startup di Indonesia memiliki potensi besar untuk berkontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi, dengan perkiraan sumbangan sekitar 4,6% terhadap PDB Indonesia. 

Namun, fenomena Tech Winter telah memengaruhi lanskap investasi di negara ini. Fenomena Tech Winter tidak hanya terjadi di Indonesia, tetapi juga terjadi di ekosistem startup di seluruh dunia. 

Investor kini semakin selektif dalam memilih startup untuk diinvestasikan, karena lebih menekankan pada profitabilitas dan cashflow yang berkelanjutan. 
 

Editor : Wahab Firmansyah

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network