BEKASI, iNewsBekasi.id- Kebakaran pabrik minyak di Kaliabang, Kota Bekasi menewaskan tujuh orang. Saksi mata menyebut sempat terdengar ledakan sebelum pabrik tersebut terbakar.
Salah satu saksi, Muhammad Kojin (47) mengatakan, sebelum kebakaran sempat terdengar suara ledakan di kawasan pabrik itu. Lelaki yang bekerja sebagai sopir tersebut saat itu itu sedang menunggu antrean untuk melakukan bongkar muat barang.
Karena mendapatkan antrean terakhir, Kojin menunggu di sebuah warung makan di depan perusahaan tersebut.
"Waktu pagi sekitar jam 5-an lewat saya dari dalam keluar makan. Nah habis makan ada setengah jam-an lah tiba-tiba dari dalam itu meledak, tapi panasnya sampai ke sini (warung makan) sampai keluar," katanya kepada wartawan Jumat (1/11/2024).
Setelah terdengar suara ledakan, lanjut dia api langsung berkobar begitu besar. "Saya bergegas lari ke dalam pabrik untuk menyelamatkan truk yang saya bawa," ujarnya.
Dia menuturkan, para sopir yang sedang menunggu antrean di dalam pun ikut panik mengetahui adanya kobaran api.
Untuk diketahui, sebanyak tujuh orang dinyatakan tewas dalam insiden kebakaran pabrik minyak di Jalan Kaliabang Tengah, Pejuang, Kota Bekasi, Jumat (1/11/2024). Seluruh jenazah telah dibawa ke RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur.
Editor : Wahab Firmansyah
Artikel Terkait
