JAKARTA, iNewsBekasi.id- Komunitas Alumni Padjadjaran Jakarta untuk Ridwaan Kamil Jakarat 1 (Kopaja RK 1) mendukung pernyataan Ketua Tim Pemenangan Rido, Ahmad Riza Patria terkait hasil Pilkada Jakarta 2024. Riza menyatakan Pilkada Jakarta akan berlangsung 2 putaran.
Ketua Kopaja RK1 Mohammad Aliardo menilai seyogiyanya masyarakat Jakarta dan pendukung pasangan Rido tidak terpengaruh hasil quick count yang beredar di masyarakat. Quick count yang beredar, lanjut dia, masih di dalam margin of error sehingga lembaga survei tidak menyatakan pasangan 03 menang 1 putaran.
"KPU sampai saat ini masih terus bekerja menghitung hasil pemilihan. Sehingga keputusan resmi terkait hasil pemilu layak ditunggu," katanya dalam siaran tertulis pada Kamis (28/11/2024).
Aliardo menuturkan, Kopaja RK1 menilai perolehan suara yang ketat dari dua pasang calon ini menunjukkan Pilkada Jakarta sangat dinamis, karena itu hasil quick count tidak bisa menjadi sandaran bahwa Pilkada Jakarta berakhir dalam 1 putaran.
Perhitungan yang diterima Tim Pemenangan yaitu pasangan RIDO 40,17% dan pasangan 03 yakni, 49,28%, dan hasil quick count pasangan 03 sebesar 50,09 menunjukkan angka yang dinamis.
“Ini perbedaan yang sangat tipis, hanya 1 persenan, bahkan kurang dari 1 % sebenarnya. Sehingga kesimpulan yang terburu-buru kami nilai sebagai upaya untuk memaksa publik mempercayai bahwa pasangan 03 menang 1 putaran,” jelasnya.
“Kami akan mengikuti dan mengawal proses perhitungan yang dilakukan KPU. Dan Kopaja RK1 setuju dengan apa yang disampaikan oleh Ketua Tim Pemenangan Rido, bahwa berdasarkan hasil real count tim, Pilkada akan berlangsung 2 putaran," ucapnya.
Editor : Wahab Firmansyah
Artikel Terkait