
BEKASI, iNewsBekasi.id- Bupati Bekasi terpilih Ade Kuswara Kunang merespons polemik kepengurusan Tim Percepatan Pembangunan Daerah (TP2D) Kabupaten Bekasi yang dipimpin Cecep Noor. Ade mengaku belum pernah mengeluarkan surat keputusan (SK) dan melantik TP2D yang menjadi polemik tersebut.
Untuk diketahui TP2D bertugas membantu kepala daerah untuk memberikan masukan-masukan dan mengkaji berbagai hal permasalahan dan potensi tantangan pembangunan di Kabupaten Bekasi. Namun TP2D yang digawangi Cecep Noor ini dipertanyakan keabsahan SK-nya.
Pasalnya, saat ini Dedy Supriyadi masih sah menjadi Pj Bupati Bekasi sambil menunggu Ade dilantik. Sementara Sony Sumarsono masih bertugas sebagai Ketua TP2D Kabupaten Bekasi.
"TP2D belum dilantik, tunggu bupatinya dilantik dulu. Soal nama anggota TP2D yang beredar tak sepenuhnya benar.
Anggota TP2D mungkin belum final, belum final. Cuman ya kemarin ada sedikit simpang siur, wajarlah namanya juga politik," ungkap Ade pada Senin (10/2/2025).
Ade memastikan akan tetap membentuk TP2D untuk membantu tugasnya dalam menjalankan roda pemerintahan. Karena TP2D itu merupakan konsultan Bupati.
"Pemikiran, gagasan, ide-ide nanti disampaikan ke Bupati, nanti bupati juga punya tim untuk memusyawarahkan atau menindaklanjuti. Ini akan menjadi program kebijakan atau tidaknya," ujarnya.
TP2D juga akan menganalisis saran dan keluhan masyarakat diluar jalur pemerintahan seperti eksekutif maupun legislatif. Sehingga TP2D menjadi instrumen pendukung dalam mengarahkan kebijakan pemerintah daerah.
Editor : Wahab Firmansyah
Artikel Terkait