Kerap Berujung Tawuran, Wakil Ketua Komisi III DPR Sahroni Dukung Larangan Sahur On The Road

Kiswondari
Kerap Berujung Tawuran, Wakil Ketua Komisi III DPR Sahroni Dukung Larangan Sahur On The Road Polres Jakarta Utara melarang Sahur On The Road (SOTR) dengan konvoi kendaraan selama Ramadhan. Foto/Ilustrasi/Istimewa

JAKARTA, iNewsBekasi.id- Kebijakan Polrestro Jakarta Utara yang melarang Sahur On The Road (SOTR) dengan konvoi kendaraan selama Ramadhan mendapat dukungan dari anggota DPR RI Ahmad Sahroni. Legislator asal Tanjung Priok ini menilai kegiatan yang dilakukan dink hari itu  berpotensi menimbulkan kerawanan, seperti tawuran atau aksi kriminalitas lainnya.

Wakil Ketua Komisi III DPR RI itu melihatkegiatan SOTR sering dijadikan kedok untuk para remaja melakukan aksi tawuran. Hal ini juga yang justru membuat kegiatan ibadah Ramadhan menjadi kurang khidmat.

Sahroni pun mendukung keputusan ini karena dari yang sudah-sudah, SOTR ini suka menjadi kedok untuk tawuran atau bahkan keributan. 

"Kita mau ibadah bisa fokus dan khidmat, jadi sudah pas kebijakan ini. Tinggal praktiknya di lapangan, polisi harus tegas melakukan sosialisasi hingga penertiban, biar kalau masih ada yang nekat melakukan berarti sudah tahu dengan konsekuensinya,” kata Sahroni dalam keterangannya, Kamis (27/2/2025).

Sahroni menegaskan, kegiatan SOTR ini ada baiknya juga dilarang di seluruh daerah, karena risiko keamanannya yang tinggi.

“Jadi untuk seluruh Polda sudah harus mulai instruksikan kepada jajarannya di Polres dan Polsek, untuk memberlakukan pelarangan atas kegiatan tersebut. Ciptakan bulan Ramadhan yang memang nyaman untuk kita beribadah,” ujarnya. 

Terakhir, Sahroni berharap agar masyarakat bisa menjalani ibadah puasa Ramadhan dengan tenang tanpa memiliki kekhawatiran apa pun.

“Biar masyarakat bisa menjalani ibadah puasa, terutama saat sahur dengan tenang. Tidak ada ketakutan oleh geng-geng seperti itu,” pesan Bendahara Umum Partai Nasdem ini.

Editor : Wahab Firmansyah

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update