BOGOR, iNewsBekasi.id- Jumlah korban jiwa akibat bangunan majelis taklim yang ambruk di Kabupaten Bogor kembali bertambah. Hingga Senin (8/9/2025) pagi, empat orang dinyatakan meninggal dunia dan 115 lainnya mengalami luka berat maupun ringan.
Kepala Desa Sukamakmur, Sri Widiati mengungkapkan, korban meninggal terakhir merupakan seorang ibu rumah tangga.
“Kami masih fokus pada penanganan korban. Data terkini pagi ini, korban meninggal empat orang dan 115 luka berat serta ringan. Korban terakhir ini seorang ibu rumah tangga,” ujarnya, Senin (8/9/2025).
Kronologi Ambruknya Bangunan Majelis Taklim
Insiden tragis ini terjadi pada Minggu siang (7/9/2025) saat ratusan warga menghadiri acara Maulid Nabi di sebuah musala dua lantai yang juga difungsikan sebagai majelis taklim di Desa Sukamakmur, Kecamatan Rancabungur, Kabupaten Bogor.
Bangunan tersebut tiba-tiba ambruk dan menimpa jemaah yang sedang berada di dalamnya.
Komandan Kodim (Dandim) 0621 Kabupaten Bogor, Letkol Inf. Engar Triwahyono, menduga bangunan tidak mampu menahan beban banyaknya jemaah yang hadir.“Saat kegiatan berlangsung, bangunan tidak kuat menahan kapasitas sehingga ambruk dan menimpa para jemaah,” jelasnya.
Sebagian besar korban luka akibat peristiwa ini masih menjalani perawatan di sejumlah rumah sakit, di antaranya RS PMI dan RSUD Kota Bogor. Sementara itu, petugas gabungan dari BPBD, TNI, Polri, serta warga setempat terus melakukan penanganan dan evakuasi di lokasi kejadian.
Editor : Wahab Firmansyah
Artikel Terkait
