Hal senada juga diungkapkan oleh Asosiasi Gabungan Aksi Driver Roda Dua (Garda) Soloraya. Melalui juru bicara mereka, Djoko Saryanto, Garda Soloraya menyatakan sikap untuk 'cooling down' dan tidak terprovokasi mengikuti demo.
"Kami cooling down, tidak terprovokasi, tidak terbawa arus. Kami lebih fokus memperjuangkan regulasi yang jelas, bukan demo yang rawan ditunggangi," kata Djoko.
Dengan sikap ini, sebagian besar driver ojol di daerah menunjukkan bahwa mereka lebih mengutamakan stabilitas, keamanan, serta perjuangan regulasi yang jelas dibandingkan turun ke jalan mengikuti aksi.
Editor : Wahab Firmansyah
Artikel Terkait
