SIDOARJO, iNewsBekasi.id– Upaya pencarian korban musala ambruk di Pondok Pesantren (Ponpes) Al Khoziny, Buduran, Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur, terus dilakukan hingga Minggu (5/10/2025) malam. Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) melaporkan, sebanyak 24 jenazah kembali ditemukan, sehingga total sementara korban tewas mencapai 49 orang.
Penemuan terbaru ini memperpanjang daftar korban meninggal dunia dalam insiden tragis tersebut. Berdasarkan laporan BNPB, hingga Minggu malam pukul 23.30 WIB, jumlah bagian tubuh yang ditemukan di reruntuhan musala mencapai lima potongan.
“Data ini menambah akumulasi korban meninggal dunia menjadi 49 orang, sedangkan jumlah bagian tubuh yang ditemukan menjadi lima potongan,” ujar Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari, Senin (6/10/2025).
Abdul Muhari, yang akrab disapa Aam, menjelaskan bahwa seluruh jenazah dan potongan tubuh korban telah dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Surabaya untuk proses identifikasi lebih lanjut.
Ia juga memastikan bahwa proses pencarian dan pemulihan dilakukan secara intensif oleh tim gabungan dari BNPB, Basarnas, TNI, Polri, dan BPBD Jawa Timur.
“Berdasarkan temuan jenazah di atas, jumlah korban dalam pencarian pun menyusut menjadi 14 orang,” tambah Aam.
Editor : Wahab Firmansyah
Artikel Terkait
