3. Beribadah Seperti Puasa dan Salat Setahun
Keutamaan lain dari mandi Jumat dan bersegera ke masjid maka setiap langka ke masjid seperti ibadah sholat dan puasa setahun.
Berikut sabda Rasulullah SAW: مَنْ اغْتَسَلَ يَوْمَ الْجُمُعَةِ وَغَسَّلَ ، وَبَكَّرَ وَابْتَكَرَ ، وَدَنَا وَاسْتَمَعَ وَأَنْصَتَ ، كَانَ لَهُ بِكُلِّ خُطْوَةٍ يَخْطُوهَا أَجْرُ سَنَةٍ صِيَامُهَا وَقِيَامُهَا Artinya:
"Barangsiapa yang mandi pada hari Jumat dengan mencuci kepala dan anggota badan lainnya, lalu ia pergi di awal waktu atau ia pergi dan mendapati khutbah pertama, lalu ia mendekat pada imam, mendengar khutbah serta diam, maka setiap langkah kakinya terhitung seperti puasa dan sholat setahun." (HR. at-Tirmidzi)
Tata Cara Mandi Jumat dan Niatnya
Kesunnahan mandi Jumat ini adalah mulai masuknya waktu Subuh sampai khatib naik mimbar. Waktu paling afdhol mandi Jumat adalah kira-kira pukul 10.00 hingga 11.30 pagi ketika hendak berangkat ke masjid.
Tata cara mandi Jumat:
1. Dimulai dengan basmalah dan berniat mandi wajib dalam hati. 2. Mencuci kedua tangan sebanyak tiga kali.
3. Mencuci kemaluan untuk menghilangkan najis.
4. Membersihkan sekujur badan dari kotoran atau najis yang mungkin menempel.
3. Mengguyurkan air ke kepala terlebih dahulu sebanyak tiga kali.
4. Kemudian, siramkan air untuk mengguyur badan sebelah kanan. Lakukan sebanyak tiga kali. Lanjutkan dengan mengguyur badan sebelah kiri sebanyak tiga kali juga.
5. Setelah itu guyur sekujur tubuh dengan air. Bersihkan juga tubuh bagian belakang dan depan sebanyak tiga kali. Selain itu, jangan lupa juga bersihkan sela-sela rambut dan lipatan-lipatan kulit.
6. Berwudu.
Bacaan Niat Mandi Jumat:
نَوَيْتُ الْغُسْلَ لِحُضُوْرِ صَلاَةِ الْجُمْعَةِ سُنَّةً ِللهِ تَعَالَى
Nawaitul Ghusla Lihudhuuri Sholatil Jum'ati Sunnatan Lillaahi Ta'ala.
Artinya: "Aku berniat mandi untuk menghadiri salat jumat, sunnah karena Allah Ta'ala."
Editor : Wahab Firmansyah
Artikel Terkait
