BEKASI, iNewsBekasi.id- Lapas kelas IIA Cikarang terus menunjukkan komitmennya dalam mendukung 13 Program Akselerasi Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan tahun 2025. Sejumlah terobosan dan kegiatan dilakukan sepanjang tahun untuk mewujudkan lapas yang aman, produktif, dan bermanfaat bagi masyarakat.
"Sepanjang tahun ini, berbagai program dilaksanakan dengan penuh dedikasi dan inovasi, menghadirkan perubahan nyata di lingkungan lapas dan masyarakat sekitar," ujar Kepala Lapas (Kalapas) Cikarang, Urip Dharma Yoga, kepada wartawan, Selasa (21/10/2025).
Keamanan jadi prioritas utama. Oleh sebab itu, Lapas Cikarang rutin menggelar razia kamar hunian minimal dua kali sepekan bersama aparat penegak hukum.
"Tes urine juga rutin dilakukan. Ini bagian dari upaya menciptakan budaya bersih narkoba, bukan sekadar aturan," jelas Urip.
Program pemberdayaan warga binaan di sektor pangan menghasilkan panen signifikan. Kangkung diproduksi 1.920 kg per tahun dan telur ayam mencapai 43.200 butir.
"Hasil panen disalurkan ke dapur lapas dan kegiatan sosial. Selain memenuhi kebutuhan, warga binaan juga dilatih untuk mandiri," kata Urip.
Lapas Cikarang juga mendorong warga binaan menghasilkan produk UMKM seperti tempe, roti, tahu, dan nasi rames. Total produksi mencapai puluhan ribu item tiap tahunnya.
"Program ini melibatkan pelatihan langsung untuk warga binaan, agar mereka siap secara keterampilan saat kembali ke masyarakat," ujar Urip.
Selain itu, Urip menambahkan, kegiatan sosial seperti Jumat Berkah dan Minggu Kasih menjadi cara Lapas Cikarang menyentuh keluarga warga binaan dan masyarakat sekitar.
"Pemasyarakatan bukan hanya soal pembinaan dalam lapas, tapi juga soal kepedulian luar tembok lapas," katanya.
Editor : Wahab Firmansyah
Artikel Terkait
