Buijs melanjutkan kritiknya dengan tegas. “Dengan skor 1-3 di kepalamu, itu bukan frustrasi, karena dia baru saja masuk ke lapangan. Kalau kamu baru saja masuk ke lapangan, kamu tidak akan melakukan tekel seperti itu enam puluh meter dari gawangmu, kan? Itu bodoh sekali,” kata Buijs.
Meski kecewa, Buijs berharap insiden tersebut menjadi pelajaran penting bagi Hubner agar tidak mengulang kesalahan yang merugikan tim.
“Itu jadi pembelajaran. Banyak sekali pembelajaran, karena itu berarti kami harus melanjutkan dengan sepuluh pemain. Itu sangat menyakitkan hari ini,” tutupnya.
Editor : Wahab Firmansyah
Artikel Terkait
