Keutamaan berjalan menuju masjid untuk salat Jumat juga diperkuat oleh riwayat lain. Yazid bin Abu Maryam berkata:
“Abayah bin Rafi bin Khadij menyusulku ketika saya menuju masjid untuk salat Jumat dengan berjalan kaki, sedangkan ia berkendaraan. Dia berkata, ‘Bergembiralah! Saya mendengar Abu Abs berkata: Rasulullah bersabda: Barangsiapa kedua kakinya terkena debu di jalan Allah, niscaya Allah mengharamkan keduanya dari siksa neraka.’” (HR Ahmad 15935)
Syekh Syuaib Al-Arnauth menilai sanad hadis tersebut sahih sesuai syarat Al-Bukhari.
Selain itu, Rasulullah juga bersabda:
“Sesungguhnya pahala orang yang terbesar dalam salat adalah mereka yang paling jauh jarak jalan kakinya kemudian yang berikutnya.” (HR Muslim 662)
Keutamaan-keutamaan tersebut menunjukkan betapa mulianya amalan berjalan menuju salat Jumat bagi siapa pun yang menghidupkan hari penuh berkah ini.Wallahu A’lam.
Editor : Wahab Firmansyah
Artikel Terkait
