BEKASI, iNewsBekasi.id – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bekasi mengeluarkan imbauan resmi terkait perayaan malam Tahun Baru 2026. Masyarakat diminta merayakan pergantian tahun secara sederhana, menjaga ketertiban serta menghindari aktivitas yang berpotensi mengganggu keamanan lingkungan.
Imbauan tersebut tertuang dalam Surat Edaran Nomor 300.2.3/SE-132/Tapem-Setda/2025 yang ditetapkan di Cikarang Pusat pada 24 Desember 2025. Surat ini ditujukan kepada seluruh camat, kepala desa dan lurah di wilayah Kabupaten Bekasi sebagai pedoman pengawasan di tingkat wilayah.
Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Bekasi dr Asep Surya Atmaja meminta jajaran pemerintah daerah meningkatkan koordinasi pengamanan serta pemantauan kondisi masyarakat selama malam pergantian tahun. Langkah ini diambil guna menciptakan situasi yang aman dan kondusif.
“Kami mengimbau seluruh masyarakat Kabupaten Bekasi agar menyambut malam Tahun Baru 2026 dengan cara yang sederhana, tertib, dan tidak berlebihan. Hindari konvoi kendaraan serta aktivitas yang dapat mengganggu ketertiban umum,” kata Asep dalam keterangannya, Kamis (25/12/2025).
Selain menjaga ketertiban, Pemkab Bekasi juga mendorong masyarakat untuk mengisi malam Tahun Baru dengan kegiatan yang bernilai positif. Aktivitas keagamaan seperti dzikir, pengajian, dan ibadah dianjurkan sesuai dengan agama dan kepercayaan masing-masing warga.
Dalam surat edaran tersebut, pemerintah daerah turut menegaskan larangan menyalakan petasan maupun kembang api. Aktivitas tersebut dinilai berisiko membahayakan keselamatan serta berpotensi mengganggu ketenangan masyarakat.
“Kami juga meminta peran aktif orang tua untuk mengawasi putra-putrinya agar tidak melakukan kegiatan hura-hura. Mari kita jaga keamanan dan kenyamanan bersama,” ujarnya.
Pemkab Bekasi menegaskan bahwa imbauan ini merupakan bentuk kepedulian pemerintah terhadap keamanan, ketertiban, dan kenyamanan masyarakat, sekaligus upaya menciptakan perayaan Tahun Baru 2026 yang damai di seluruh wilayah Kabupaten Bekasi.
Editor : Tedy Ahmad
Artikel Terkait
