Naas, Karyawati Berparas Manis di Mojokerto Tewas Usai Terlindas Truk Hendak Pulang Kerja

MOJOKERTO, iNews.id - Seorang karyawati yang memiliki wajah dengan paras manis di Mojokerto tewas terlindas truk di Jalan Raya Pekukuhan, Kecamatan Mojosari, Kamis (25/11/2021) malam.

Korban bernama Nur Arifah (25) warga Desa Ngrowo, Kecamatan Bangsal ini tewas dengan luka serius di kepalanya. Kejadian tersebut terjadi saat korban yang mengendarai motor berusaha menyalip truk dari sebelah kiri.

Baca Juga

Speak Up: Para Korban Staycation di Cikarang Menuntut Keadilan dan Perlindungan

Nahas, saat tiba di lokasi kejadian, akses jalan menyempit. Kondisi ini membuat korban sulit mendapatkan ruang hingga akhirnya motornya tersenggol truk dan jatuh.

Saat itulah korban langsung terlindas ban belakang truk. Luka serius dikepalanya menyebabkan korban tewas di lokasi kejadian. 

Informasi yang dihimpun, korban merupakan karyawati pabrik pakan ternak di kawasan Ngoro Industrial Park.

Baca Juga

Karyawati di Cikarang Jadi Korban Perampokan Modus Ban Bocor, Uang Rp10 Juta dan Ponsel Raib

Saat itu korban hendak pulang ke rumahnya di Kecamatan Bangsal. Namun, baru beberpa menit keluar jalan raya, kecelakaan terjadi. 

Salah seorang saksi, Endang Esmoning mengatakan, dari rekaman CCTV korban dan truk berjalan dari arah Kecamatan Pungging menuju ke persimpangan Pekukuhan. Saat di lokasi, korban menyalip dari sisi kiri dengan kecepatan tinggi.

"Jalannya memang menyempit, sehingga tersenggol dan jatuh. Ini sudah yang ketiga kejadian kecelakaan di sini," katanya. 

Baca Juga

Wanita Muda Berseragam Kerja di Bekasi Tewas Dibacok OTK, Polisi Periksa 9 Saksi

Sementara itu, petugas dari PMI Kabupaten Mojokerto yang datang ke lokasi langsung mengevakuasi dan membawa korban ke RS Profesor Sukandar, Kecamatan Mojosari untuk dilakukan autopsi.

Aparat Satlantas Polres Mojokerto juga datang melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Selain memeriksa para saksi, polisi juga menyita rekaman CCTV untuk mencari identitas truk yang kabur setelah menabrak korban. 

Editor : Fatiha Eros Perdana