Belasungkawa atas Tragedi Kanjuruhan, La Liga Mengheningkan Cipta Satu Menit

MADRID, iNewsBekasi.id - La Liga (Liga Spanyol) heningkan cipta selama satu menit sebelum memulai pertandingan. Hal itu pun dilakukan sebagai tanda berbelasungkawa atas tragedi di Stadion Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur.

"La Liga (Liga Spanyol) dan RFEF (Federasi Sepak bola Spanyol) sudah menyepakati mengheningkan cipta selama satu menit untuk menunjukkan belasungkawa pada masyarakat Indonesia, terutama kerabat mereka yang meninggal dalam tragedi Stadion Kanjuruhan, di pulau Jawa, serta mendoakan agar mereka yang terluka cepat sembuh. selama insiden," tulis Liga Spanyol dilansir dari laman resminya pada Minggu (2/10/2022).

"Sebagai tanda hormat, dilakukan mengheningkan cipta selama satu menit pada semua pertandingan yang masih akan dimainkan pada matchday 7 La Liga Santander dan matchday 8 La Liga SmartBank (Divisi kedua Liga Spanyol). Sepak bola profesional dengan demikian bergabung dengan acara belasungkawa dan mengungkapkan solidaritasnya dengan keluarga para korban," lanjut pernyataan tersebut.

Sebagaimana diketahui, laga Arema FC menghadapi Persebaya Surabaya di pekan ke-11 Liga 1 2022/2023 di Stadion Kanjuruhan, pada Sabtu (1/10/2022) malam WIB berakhir dengan ricuh. Hal tersebut tak lepas dari Aremania -julukan Arema FC- yang tidak puas dengan hasil akhir tim kesayangan.

Pasalnya Singo Edan -julukan Arema FC- harus menelan kekalahan 2-3 dari Persebaya Surabaya di kandang sendiri. Selepas pertandingan Aremania masuk kedalam lapangan dan membuat kerusuhan semakin pecah.

Pihak keamanan yang berada di sekitar lapangan mencoba untuk mengamankan kondisi dengan terpaksa menembakkan gas air mata. Akibatnya, kondisi itu menimbulkan kepanikan dan membuat desak-desakan suporter yang akan ke luar stadion.

Akibat insiden tersebut, sebanyak 129 korban meninggal dunia. Sementara imbas dari kerusuhan tersebut membuat Liga 1 harus dihentikan selama satu pekan dan Arema FC mendapatkan hukuman tidak bisa menggelar pertandingan di Kanjuruhan di sisa musim ini.

Editor : Eka Dian Syahputra