Trailer The Flash Rilis di Tengah Kontroversi Ezra Miller, Begini Kata Bos DCEU

LOS ANGELES, iNewsBekasi.id - Warner Bros baru saja merilis trailer pertama Film "The Flash" berdurasi 3 menit pada Senin (13/2/2023) setelah sebelumnya trailer film tersebut diputar selama 50 detik di Super Bowl 2023 pada Minggu (12/2/2023) malam.

Dalam film tersebut, Ezra Miller akan kembali memerankan karakter Barry Allen sebagai Scarlet Speedster atau The Flash setelah sebelumnya tampil sebagai cameo di Film "Batman vs Superman: Dawn of Justice" pada tahun 2016.

Trailer tersebut menunjukkan Barry Allen menabrak multiverse dan bertemu dengan versi lain dari dirinya sendiri, serta menampilkan dua versi Batman yang diperankan oleh Ben Affleck dan Michael Keaton.

Trailer tersebut juga menampilkan kembalinya Jenderal Zod (Michael Shannon) dari "Man of Steel" serta debut Sasha Calle sebagai Supergirl. Namun, Film "The Flash" menghadapi banyak rintangan sebelum penayangannya, termasuk masalah hukum yang dihadapi oleh pemeran utamanya, Ezra Miller, dalam beberapa tahun terakhir.

Pada tahun 2020, Ezra Miller terlibat kontroversi setelah diduga mencekik seorang wanita di sebuah bar. Pada 27 Maret 2022, ia ditangkap di Hawaii karena diduga melakukan pelecehan terhadap pelanggan di sebuah bar karaoke.

Miller diduga merampas mikrofon dari seorang wanita yang sedang bernyanyi karaoke dan menyerang seorang pria yang sedang bermain dart.

Pada tanggal 19 April 2022, Ezra Miller ditangkap kembali di Hawaii karena diduga melemparkan kursi pada seorang wanita berusia 26 tahun. Wanita tersebut mengalami luka di dahinya akibat insiden tersebut.

Orangtua seorang aktivis berusia 18 tahun bernama Gibson Iron Eyes juga melaporkan Miller karena dituduh menculik dan melakukan hubungan dengan anak mereka sejak putri mereka berusia 12 tahun. Kasus ini telah dibawa ke pengadilan dan hakim telah menandatangani perintah perlindungan yang melarang Miller untuk menghubungi anak itu dan harus menjaga jarak minimal 100 yard dari anak itu.

Pada bulan Mei 2022, dia dilaporkan telah melakukan perampokan di rumah tetangganya dengan mencuri beberapa botol minuman beralkohol. Pada bulan Agustus 2022, Ezra Miller meminta maaf atas perilakunya dan mengumumkan bahwa dia akan menjalani perawatan kesehatan mental.

Kemudian pada bulan Januari 2023, Miller mengaku bersalah terhadap tuduhan perampokan di rumah tetangganya dan membayar denda sebesar $500 atau sekitar Rp7,6 juta serta menjalani satu tahun masa percobaan. Selain itu, Ezra Miller menyetujui 41 syarat, termasuk larangan minum, tes narkoba secara acak, dan komitmen untuk terus mencari perawatan kesehatan mental.

Ketika ditanya tentang masa depan Ezra Miller sebagai The Flash, bos baru DC Extended Universe (DCEU), Peter Safran, mengatakan bahwa ia masih akan terus mendukung sang aktor.

Peter Safran, bos baru DC Extended Universe (DCEU), mengatakan bahwa ia tetap mendukung Ezra Miller dan komitmen pemulihannya. Safran mengungkapkan bahwa mereka akan membahas rencana ke depan saat Ezra merasa siap, namun saat ini fokus utama adalah pemulihan sang aktor. Demikian seperti yang dikutip dari NME.

Editor : Fatiha Eros Perdana