get app
inews
Aa Text
Read Next : Bek Andalan Cedera, Media Australia Khawatir Timnasnya Dikalahkan Indonesia

Galau Menatap Masa Depan dan Sedih Mengingat Masa Lalu? Begini Doa Diajarkan Nabi Muhammad SAW

Jum'at, 31 Desember 2021 | 09:20 WIB
header img
GALAU atau gunda menatap masa depan banyak dialami sebagian manusia. Di sisi lain ada juga manusia merasa sedih akan masa lalunya. Maka berdoalah seperti diajarkan Nabi Muhammad SAW. (Foto: Freepik)

GALAU atau gunda menatap masa depan banyak dialami sebagian manusia. Di sisi lain ada juga manusia merasa sedih akan masa lalunya. Lantas bagaimana menghadapi kedua situasi tersebut. Pantaskah seorang Muslim gundah pada masa depannya dan meratapi masa lalunya.

Ustaz Sofyan Ruray menjelaskan, 

بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ

Kegundahan menatap masa depan dan kesedihan atas masa lalu adalah dua sifat yang melemahkan seorang hamba.

Oleh karena itu di antara doa Rasulullah shallallahu’alaihi wa sallam adalah meminta perlindungan dari kegundahan, kesedihan dan kelemahan,

اللَّهُمَّ إِنِّي أَعُوذُ بِكَ مِنَ الهَمِّ وَالحَزَنِ، وَالعَجْزِ وَالكَسَلِ، وَالبُخْلِ وَالجُبْنِ، وَضَلَعِ الدَّيْنِ، وَغَلَبَةِ الرِّجَالِ

Allaahumma inniy a'udzu bika minal-hammi wal-hazani, wal-'ajzi wal-kasali, wal-bukhli wal-jubni, wa dhola'id-dain wa gholabatir-rijaal.

Ya Allah sesungguhnya aku berlindung kepada-Mu dari kegundahan terhadap masa depan dan kesedihan atas sesuatu yang telah berlalu, dan dari kelemahan dan kemalasan, dan dari kekikiran dan sifat pengecut, dan dari himpitan hutang dan penindasan orang.” [HR. Al-Bukhari dan Muslim dari Anas bin Malik radhiyallahu’anhu]

Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut