LOS ANGELES, iNewsBekasi.id - Ada sejumlah aktor yang dihidupkan kembali lewat teknologi CGI. Seperti diketahui, umur seseorang tidak ada yang tahu, terlebih terdapat deretan aktor Hollywood yang meninggal dunia ketika masih membintangi sebuah proyek film.
Demi menjaga alur cerita supaya tetap sama, tim produksi film akhirnya menghidupkan lagi aktor-aktor itu dengan bantuan teknologi CGI.
Disebut juga sebagai istilah Special Effect (SFX), CGI sendiri merupakan eek khusus yang berasal dari teknik pencitraan 3D yang diproses komputer dalam media tertentu.
Lantas, siapa saja aktor yang dihidupkan kembali lewat teknologi CGI? Dilansir dari Okezone berikut informasinya.
Aktor yang Dihidupkan Kembali Lewat Teknologi CGI
1. Brandon Lee
Nasib nahas terjadi terhadap Brandon Lee, pemeran utama pada film The Crow (1994). Dirinya yang diharuskan melakukan berbagai aksi berbahaya tewas di lokasi syuting film tersebut. Karena kelalaian tim produksi, Brandon Lee tak sengaja tertembak dengan pistol yang dikira tidak berisi peluru.
Padahal hanya tinggal beberapa hari lagi proses syuting film tersebut rampung. Usai memperoleh izin dari keluarga Brandon Lee, syuting film kembali dilanjutkan dan hanya dihentikan sementara untuk mengubah adegan yang belum dilakukan oleh sang aktor. Tim produksi menggunakan CGI kepada aktor lain bernama Chad Stahelski untuk menyelesaikan adegan Brandon Lee.
2. Paul Walker
Kematian Paul Walker karena kecelakaan pada 30 November 2013 cukup membuat para penggemar Fast & Furious terkejut dan geger. Terlebih, Paul Walker adalah pemeran utama bersama Vin Diesel dalam film tersebut.
Mulanya, Paul Walker yang berperan sebagai Brian O'Conner sempat dipastikan kembali membintangi Furious 7 (2015) yang memulai proses syuting pada September 2013. Ia pun juga sempat syuting beberapa adegan.
Meski proses syuting sempat dihentikan, Universal Pictures akhirnya memutuskan untuk merekrut kedua adik Walker, yaitu Caleb dan Cody Walker, untuk memerankan Brian di Furious 7. Dengan teknologi CGI, tim produksi “menempelkan” wajah Walker ke badan adik-adiknya. Dalam film tersebut, sosok Brian akhirnya dibuat pensiun di akhir film.
3. Oliver Reed
Aktor film Gladiator (2000), yakni Oliver Reed diketahui meninggal di lokasi syuting film tersebut. Ia terkena serangan jantung saat sedang istirahat di tengah-tengah syuting yang berlokasi di Malta.
Saat kejadian, Reed sempat ke sebuah bar dan mengonsumsi alkohol yang cukuo banyak hingga akhirnya mendadak tumbang. Kematian Reed sebelum menyelesaikan semua adegannya membuat tim produksi menciptakan badan dan wajah Proximo secara digital. Selain Oliver Reed, ada pula aktor lain yang meninggal di tengah syuting Gladiator, yakni Brandon.
4. Marlon Brando
Diketahui, Marlon Brando sempat berperan sebagai Jor-El dalam film Superman (1978). Ia berperan sebagai ayah kandung dari Superman. Kemudian pada Superman Returns (2006) ia terlihat kembali memerankan Jor-El.
Namun tak banyak yang tahu, bahwa Marlon Brando sesungguhnya sudah meninggal pada Juli 2004. Penampilannya pada 2006 itu sengaja dibuat tim produksi Superman Returns menggunakan CGI. Ia menggunakan footage Brando di Superman versi 1978 yang tak terpakai dan mengombinasikannya.
5. HaroldRamis
Film Ghostbusters (1989) memang dibintangi oleh tiga aktor, yakni Bill Murray, Dan Aykord, dan Ernie Hudson, yang juga kembali membintangi Ghostbusters: Afterlife (2021). Sayangnya, Harold Ramis yang berperan pemeran Egon Spengler telah meninggal pada tahun 2014.
Akhirnya, tim produksi memilih untuk memunculkan karakter Egon Spengler dalam bentuk hantu yang tak memiliki dialog. Karakter Egon Spengler dimunculkan dengan bantuan CGI yang didasarkan pada video dan fotonya di film Ghostbusters lama.
6. Peter Cushing
Peter Cushing merukan pemeran karakter Grand Moff Tarkin dalam film Star Wars. Namun, ia sebenarnya hanya muncul di Star Wars: Episode IV – A New Hope (1977). Para penggemar sempat dikejutkan dengan kemunculannya kembali di film Rogue One (2016), yang merupakan spin-off Star Wars.
Padahal diketahui, Peter Cushing meninggal dunia pada Agustus tahun 1994. Demi menampilkan kembali karakter Peter Cushing, Lucasfilm menerapkan CGI wajah Cushing kepada aktor lain bernama Guy Henry. Henry melakukan penampilan fisik dan suara untuk Grand Moff Tarkin saat proses syuting.
7. James Dean
James Dean merupakan aktor tampan yang meninggal dalam kecelakaan mobil 1955 di usia 24 tahun itu. Ia begitu populer setelah membintangi film di era 1950-an, Meski begitu, ia kembali bermain dalam film Finding Jack (2020).
James Dean memang sengaja dihidupkan kembali oleh tim produksi pembuat film independen Magic City Films, yang memperoleh izin dari keluarga sang aktor. Dalam film tersebut sosok Dean dihidupkan kembali menggunakan rekaman aktual dan foto. Sementara untuk dialog, aktor lain akan melakukannya. Namun, gagasan tersebut sempat mendapatkan kritik dari penggemar hingga beberapa aktor dan aktris Hollywood yang merasa hal tersebut tak seharusnya dilakukan
8. Carrie Fisher
Selain Peter Cushing, ada pula Carrie Fisher yang dihidupkan kembali dalam film Star Wars. Carrie Fisher yang berperan sebagai Leia Organa memang sempat mengejutkan penggemar dengan muncul di Star Wars: The Force Awakens (2015). Awalnya, Carrie Fisher dijadwalkan untuk muncul kembali di film kedelapan dan kesembilan Star Wars.
Namun, dia meninggal dunia pada tahun 2016, tepatnya setelah menyelesaikan proses syuting Star Wars: The Last Jedi (2017). Akhirnya pada film Leia di Star Wars: The Rise of Skywalker (2019) ia kembali dimunculkan dengan teknologi CGI. Lucasfilm menggunakan footage Carrier Fisher yang tidak terpakai.
Itulah sederet aktor yang dihidupkan kembali lewat teknologi CGI. Jadi, adakah aktor favorit, Anda?
Editor : Eka Dian Syahputra