Fasilitasi Kepemilikan Hunian, Sarana Jaya Gelar Gebyar Hunian Terjangkau

BEKASI, iNewsBekasi.id- Sarana Jaya bersama Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (DPRKP) DKI Jakarta melalui Unit Pengelola Dana Perumahan(UPDP) dan Bank DKI menggelar Gebyar Hunian Terjangkau Vol 2 pada Sabtu (24/2/2024). Gebyar Hunian Terjangkau ini merupakan one stop service yang dilakukan DPRKP bersama Sarana Jaya. 

Kegiatan ini digelar di salah satu hunian terjangkau yang dikembangkan oleh Sarana Jaya, yakni Menara Kanaya Nuansa Cilangkap, Jakarta Timur. Antusiasme warga Jakarta terhadap hunian terjangkau ini meningkat dari penyelenggaraan Gebyar Hunian sebelumnya yang dilakukan pada Desember 2023 silam.

Baca Juga

Penangkapan Warga Kampung Bayam, Sahroni Minta Polres Jakarta Utara Jadi Mediator

Adapun warga DKI Jakarta sebagai Calon Penerima Manfaat (CPM) ini sebelumnya telah melakukan registrasi melalui platform yang telah disediakan melalui media sosial Nuansa Cilangkap. 

Selanjutnya warga yang telah resigtrasi secara online, melakukan beberapa tahapan pada saat di lokasi Gebyar Hunian. Yakni, melakukan registrasi ulang, mendaftar melalui aplikasi Sirukim, verifikasi data, dan terakhir melakukan verifikasi oleh pihak bank.  

Disela-sela rangkaian kegiatan tersebut, berlangsung juga sesi talkshow yang dihadiri Kepala UPDP, Meli Budiastuti, Kepala Divisi KPR bank DKI Randy Octionandes, serta bagian pemasaran Sarana Jaya, Erna Sasmita.

Baca Juga

Maret 2024, NIK Warga KTP DKI Tinggal di Luar Daerah Akan Dinonaktifkan

Meli Budiastuti mengatakan, Gebyar Hunian Terjangkau ini merupakan one stop service yang langsung dilakukan oleh DPRKP bersama Sarana Jaya dan Bank DKI kepada Calon Penerima Manfaat yang telah mendaftar melalui aplikasi.

“Kedepannya kami akan intensifkan kegiatan Gebyar Hunian Terjangkau ini, dan semoga hunian di Menara Kanaya ini segera habis terjual,” kata Meli dalam siaran tertulis yang diterima bekasi.inews.id pada Sabtu (25/2/2024).

Perlu diketahui, program hunian terjangkau ini merupakan inisiasi Pemprov DKI Jakarta dalam mengatasi backlog perumahan. Menyasar pada kelompok masyarakat DKI Jakarta yang berpenghasilan rendah, diharapkan masyarakat DKI Jakarta bisa mendapatkan tempat tinggal yang layak, aman, dan nyaman serta dengan mengedepankan kemudahan akses dan sarana transportasi yang terintegrasi. 

Baca Juga

Pajak Naik, Pertamina: Harga BBM di Jakarta Bisa Lebih Tinggi

Terselenggaranya acara ini merupakan komitmen Pemprov DKI Jakarta bersama Sarana Jaya sebagai Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) DKI Jakarta dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat melalui penyediaan hunian yang terjangkau dan berkualitas.
 

Editor : Wahab Firmansyah